Gus Muhaimin Meluncurkan Buku Terbarunya, Singgung Soal Kesejahteraan Bagi Semua

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus Muhaimin meluncurkan buku hasil karyanya berjudul 'Visioning Indonesia: Arah Kebijakan dan Peta Jalan Kesejahteraan' di The Dome Senayan Park, Jakarta, Rabu (7/9).
Menurut Gus Muhaimin, buku terbaru hasil karyanya itu membahas tentang politik yang sebenarnya bisa menjadi cara mewujudkan kesejahteraan bagi semua.
"Kesenjangan antara cita-cita keadilan sosial yang normatif, tingkat kesejahteraan ini tidak senjang dengan apa yang menjadi realitas. Hari ini kita masih punya banyak pekerjaan," kata Gus Muhaimin dalam konferensi pers saat peluncuran bukunya.
Hadir dalam peluncuran buku Visioning Indonesia itu, antara lain Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Menpora RI Zainuddin Amali, Menaker RI Ida Fauziyah, Menteri Desa dan PDTT RI Abdul Halim Iskandar, Wakil Ketua DPR Rahmat Gobel, dan perwakilan duta besar negara sahabat.
Menurut Gus Muhaimin, buku yang diluncurkannya ini menjadi serial kedua. Tidak tertutup kemungkinan, jilid ketiga dan keempat akan diterbitkan.
"Ini serial buku saya tentang politik kesejahteraan. Buku ini serial yang kedua yang insyaallah ada serial yang ketiga dan keempat," kata Wakil Ketua DPR RI itu.
Gus Muhaimin mengatakan persoalan kesejahteraan sebenarnya bukan salah individu atau kelompok tertentu.
Dia menyebut konsistensi yang perlu disalahkan ketika kesejahteraan dalam realitas tidak selaras dengan yang dicita-citakan.
Menurut Gus Muhaimin, buku terbaru hasil karyanya itu membahas tentang politik sebagai cara mewujudkan kesejahteraan bagi semua.
- Komisi VI DPR Sidak Jasa Marga, Pastikan Kesiapan Arus Mudik Lebaran 2025
- Harlah ke-26, Garda Bangsa Gelar Festival Dai TikTok
- Misbakhun Buka-bukaan Data demi Yakinkan Pelaku Pasar di Bursa
- Aksi Tolak RUU TNI Masih Berlangsung, Sejumlah Pedemo Dibawa Sukarelawan Medis
- RUU TNI Disahkan Jadi UU, Sekjen KOPI Kecam Segala Bentuk Aksi Kekerasan yang Mengatasnamakan Gerakan Mahasiswa
- DPR Segera Bahas RKUHAP, Muncul Penegasan Penyidikan Harus Pakai CCTV