Gus Muhaimin Minta MKD DPR Se-Indonesia Independen dan Transparan
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Bidang Korkesra Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin) menyebutkan, Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) saat ini menjadi salah satu jalur yang paling efektif untuk menuntut tanggung jawab anggota parlemen.
MKD menjadi satu-satunya instrumen etika politik yang dapat menanggalkan hak imunitas anggota parlemen.
Hal itu disampaikan Gus Muhaimin saat membuka Seminar Nasional MKD DPR RI di Bidakara Hotel, Jakarta, Selasa (14/12).
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menambahkan, MKD juga menjaga wibawa lembaga parlemen agar anggotanya berperilaku terpuji.
Ada tiga kata kunci utama untuk menguatkan MKD di era disrupsi.
Yaitu, independensi, transparansi, dan inovasi.
Muhaimin menjelaskan, independensi akan mampu menghindari konflik kepentingan dalam tubuh MKD.
Transparansi akan melahirkan dua akuntabilitas secara vertikal dan horizontal.
Wakil Ketua DPR RI Bidang Korkesra Abdul Muhaimin Iskandar menyatakan, MKD harus mampu membangun tata nilai baru agar parlemen bersih dan berwibawa
- DPR Bakal Revisi UU Minerba, Ahmad Doli Sebut Itu Komitmen Pemerintah untuk Rakyat
- KPK Lakukan Penggeledahan di Menteng, Rumah Siapa?
- Ketua DPR Minta Komisi IX Tindaklanjuti Polemik PP 28/2024
- DPR Buka Masa Sidang, Legislator PKS Langsung Menyoroti Skandal Pemasangan Pagar Laut
- Uya Kuya Akan Dimintai Klarifikasi oleh MKD, Ini Sebabnya
- MKD Akan Panggil Uya Kuya Terkait Konten Kebakaran di Los Angeles