Gus Muhaimin Sidak ke Pasar dan Mal, Hasilnya...
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Tim Pengawas Penanggulangan Bencana Covid-19 DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar melakukan sidak ke dua pasar di wilayah Jakarta pada hari ketiga Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Pasar pertama yang disidak Gus Muhaimin ialah Pasar Santa Modern yang terletak di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Sedangkan lokasi kedua ialah Pasific Place, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Gus Muhaimin menyatakan dirinya sengaja melakukan sidak guna memastikan kesiapan dan ketaatan seluruh masyarakat tentang penerapan protokol kesehatan dalam melaksanakan aktifitas ekonomi di pasar.
Hal ini dimaksudkan agar perekonomian di tengah pandemi bisa tetap berjalan.
"Supaya perekonomian ini bisa berjalan kuncinya adalah masyarakat harus disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan sesuai imbauan pemerintah," kata Gus Muhaimin, Senin (5/7).
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu meminta kepada para pedagang agar di lapak tempat berjualan diberi penyekat dan/atau garis pembatas agar tidak berinteraksi terlalu dengan para pembeli.
Selain itu, Gus Muhaimin juga meminta kepada para pedagang makanan untuk tidak melayani makan di tempat melainkan harus dibungkus guna menghindari kerumunan yang dapat menimbulkan terjadinya penyebaran Covid-19.
Dia juga mengimbau manajemen pasar serta aparat pemerintahan setempat untuk selalu aktif turun ke masyarakat guna memantau penerapan prokes selama pemberlakuan PPKM Darurat.
Ketua Tim Pengawas Penanggulangan Bencana Covid-19 DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar melakukan sidak ke dua pasar di wilayah Jakarta pada hari ketiga Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
- Agora Mall, Mal Penuh Aktivitas Urban di Thamrin Nine
- Irjen Iqbal Sidak ke Kantor PPK Dumai Timur, Ini yang Terjadi
- Dilaporkan ke MKD, Anggota DPR Penyebar Isu Cawe-Cawe Parcok Harus Buktikan Ucapannya
- DPR Ingatkan Kesbangpol Batam Seusai Buat Surat Edaran Pengumpulan Data C1
- Wayan Sudirta Soroti Sejumlah Persoalan di Institusi Polri Termasuk Kasus Penembakan Anggota Paskibraka di Semarang
- Melawan Kriminalisasi Berbau Politik di Pilkada 2024