Gus Muhdlor Beberkan Trik untuk Tekan Pengangguran Lulusan SMK di Sidoarjo
jpnn.com, SIDOARJO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo berhasil menekan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) yang didominasi lulusan SMK.
Merujuk data BPS tahun 2020, TPT lulusan SMK sebanyak 15 persen. Angka tersebut menurun pada 2021 menjadi 10,86 persen. Bahkan terjadi penurunan cukup drastis pada 2022 menjadi 5,72 persen.
Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor mengaku optimistis lulusan SMK tidak akan lagi menjadi penyumbang TPT di Kabupaten Sidoarjo.
Gus Muhdlor, sapaan akrabnya, mengatakan akan terus melakukan sejumlah upaya agar bisa menekan TPT di wilayahnya.
Salah satunya ialah pihaknya mendorong perusahaan melakukan kerja sama dengan sekolah kejuruan menuntaskan permasalahan tersebut.
Semisalnya melakukan kegiatan job matching Bursa Kerja Khusus (BKK) SMK. Pelaku usaha dipertemukan dengan pencari kerja.
Ratusan lowongan pekerjaaan disediakan. Perusahaan dapat menemukan calon pekerja sesuai kualifikasi yang diinginkan.
Para pencari kerja juga dapat menemukan posisi yang sesuai dengan keahliannya.
Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor (Gus Muhdlor) mengaku optimistis lulusan SMK tidak akan lagi menjadi penyumbang TPT di Kabupaten Sidoarjo.
- Mendikdasmen Ungkap Skema Baru agar Lulusan SMK Terserap Dunia Kerja
- Debat Pilgub Banten, Paslon Nomor Urut 1 & 2 Adu Gagasan Soal Pengentasan Pengangguran
- Angka Pengangguran Capai 7,2 Juta, Paling Banyak SMK
- Andra-Dimyati Pakai Jurus Ini untuk Mengatasi Permasalahan Pengangguran di Banten
- Bawaslu DKI Panggil Lagi Suswono soal Pernyataan Janda Kaya Nikahi Pengangguran
- Konon Inilah Penyebab Pengangguran di Palembang