Gus Mus: Kantor NU Bukan Tempat Bicara Politik
jpnn.com, JAKARTA - Mantan Rais Amm NU KH Mustofa Bisri menanggapi kehebohan yang muncul belakangan ini akibat pernyataan kontroversial pengurus PBNU soal Pilpres 2019. Menurut pria yang akrab disapa Gus Mus itu, pengurus NU harus berhati-hati dalam menyampaikan pernyataan.
"Terutama bila berkaitan dengan politik praktis. Dan sebaiknya tak usah bicara politik praktis di kantor NU. Bukan tempatnya," tulis Gus Mus di akun Twitter-nya, Kamis (9/8).
Gus Mus mengatakan, warga NU sebenarnya tidak perlu ikut-ikutan pusing dan galau menghadapi dinamika tahun politik. Pasalnya, NU bukan partai politik dan tidak terikat dengan organisasi politik manapun.
Selain itu, lanjut dia, Nahdliyin sendiri sudah punya banyak pedoman dalam berpolitik. Di antaranya, Qanun Asasi, Khittah NU, dan Pedoman Berpolitik Warga NU.
"Tinggal baca. Selebihnya kita memohon saja kepada Allah Al-Mu'izzul Mudzill, agar kita diberi pemimpin-pemimpin yang amanah, yang takut kepadaNya, dan memiliki belas-kasih kepada rakyat mereka," pungkas dia. (dil/jpnn)
Mantan Rais Amm NU KH Mustofa Bisri menanggapi kehebohan yang muncul belakangan ini akibat pernyataan kontroversial pengurus PBNU soal Pilpres 2019
Redaktur & Reporter : Adil
- Pimpinan BAZNAS Ajak Umat Muslim Perkuat Dukungan kepada Palestina
- Temui Gus Yahya, Mendikdasmen Prof Mu'ti Berharap Terus Jalin Kerja Sama dengan NU
- Kiai Muda se-Eks Karesidenan Kedu Siap Menangkan Ahmad Luthfi-Taj Yasin
- Seusai Dilantik, Empat Menteri dari NU Minta Restu Rais Aam dan Ketum PBNU
- Pagar Nusa Mesir Resmikan Warga Baru Angkatan 3, Gus Nabil Haroen Tekankan Pentingnya Diaspora
- Polresta Pekanbaru Gandeng NU dan GP Ansor Sukseskan Pilkada 2024