Gus Yahya Larang PCNU Dukung Capres Tertentu, Manuver Baru?
Sabtu, 19 Februari 2022 – 11:34 WIB
Dia juga menyebutkan jika warga NU ingin mendukung salah satu partai politik atau mendeklarasikan capres 2024, harusnya dilakukan atas nama pribadi.
"Kalau pun mau, harusnya tidak mengatasnamakan lembaga, atas nama pribadi silahkan saja," lanjutnya.
Dosen Universitas Andalas itu juga menyebutkan persoalan NU dekat dengan PKB menjadi rahasia umum, sama seperti Muhammadiyah dekat dengan PAN.
Namun, Asrinaldi menyebutkan Muhammadiyah dan PAN berjalan sendiri-sendiri, tetapi secara personal affiliasi politik sudah menjadi rahasia umum.
Ketua Umum PBNU Gus Yahya melarang PCNU dukung capres tertentu, apakah ini sebuah manuver baru?
BERITA TERKAIT
- Ipang Wahid Bocorkan Jurus Pemenangan Pilkada kepada Kader PKB Se-Indonesia
- Telat Jatah
- Soal Usulan Program MBG Pakai Dana Baznas, Kiai NU: Tidak Boleh
- Harlah ke-102 NU: Presidium MLB NU Menggelar Diskusi Publik di Kediri
- Cucun Syamsurijal Apresiasi Peran Besar Kiai Cerdaskan Bangsa Lewat Pesantren
- Refleksi Imlek, Gus Imin: PKB Garda Terdepan Menjunjung Tinggi Toleransi