Gus Yaqut: Indonesia Akan Tegak Berdiri
jpnn.com, SERANG - Ketua Umum GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, Indonesia merupakan cuilan surga yang dititipkan Tuhan warga yang menghuninya.
Oleh karena itu, sudah menjadi kewajiban semua warga bangsa, termasuk kader-kader GP Ansor untuk menjaganya.
“Apa yang akan terjadi pada negara cuilan surga ini juga akan ditentukan pada kita semua, kader Gerakan Pemuda Ansor,” katanya saat menutup Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) VII Ansor di Pondok Pesantren Al-Nawawi Al-Bantani, Tanara, Serang, Banten, Minggu (8/9)..
Pria yang karib disapa Gus Yaqut optimistis Indonesia akan tetap tegak berdiri. Indonesia, lanjut dia, adalah cuilan surga yang harus dijaga keindahannya dari segala bentuk tindakan merusak keragaman agama, etnis, adat istiadat, budaya, dan kekayaan alamnya.
Menurut dia, tak hanya Indonesia saja yang akan jaya tegak berdiri, tetapi juga masa depan GP Ansor dan Nahdlatul Ulama (NU) juga akan bersinar cerah.
Hal ini, ujarnya, terlihat dari keseriusan 107 peserta yang merupakan kader-kader terbaik GP Ansor dari seluruh Indonesia mengikuti pelatihan selama lima hari tanpa jeda hingga tuntas.
“Dalam penilaian saya ini adalah terbaik selama tujuh kali PKN GP Ansor diadakan. Tidak ada satu pun peserta yang bergeser mulai hari pertama sampai penutupan ini,” kata Gus Yaqut.
Menurut Gus Yaqut, bukan hanya masa depan GP Ansor dan Nahdlatul Ulama (NU) yang akan gemerlap, tetapi juga Indonesia.
Ketua Umum GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, Indonesia merupakan cuilan surga yang dititipkan Tuhan warga yang menghuninya.
- GP Ansor Dukung Prabowo Subianto Sikat Oknum Pejabat Beking Judi Online
- Sambut Delegasi Humanitarian Islam, Bang Addin: Selamat Datang di Rumah Toleransi
- Institute for Humanitarian Islam Berikhtiar Menebar Nilai Kemanusiaan di Dunia
- GP Ansor Bakal Polisikan Suswono Gegara Pernyataan Janda Kaya Nikahi Pengangguran
- Hari Santri 2024, GP Ansor Gelar Apel Pasukan Bertabur Angka 8
- Addin Jauharudin: GP Ansor Siapkan Asta Bisa untuk Menopang Asta Cita Prabowo-Gibran