Gus Yaqut: Jangan Ragukan Loyalitas Banser Pertahankan NKRI
jpnn.com, PASURUAN - Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko menilai Banser Ansor sangat layak menjadi komponen cadangan pertahanan.
Sebab, Banser Ansor memiliki struktur yang lengkap dari tingkat pusat hingga daerah.
“Saya tidak sangsi soal loyalitas dan integritas kalian terhadap bangsa. Jika ada potensi komponen cadangan, saya setuju Banser bisa jadi komponen cadangan,” ujarnya saat membuka Apel Kebangsaan dan Pembukaan Susbanpim (Kursus Banser Pimpinan) Angkatan V di Taman Candra Wilwatikta Pandaan, Pasuruan, Jatim, Senin (24/2).
Menurut Moeldoko, untuk menjadi komponen cadangan, Banser perlu dilatih lagi soal kedisiplinan fisik dan mental serta penggunaan senjata.
Moeldoko juga mengapresiasi program seperti Susbanpim untuk peningkatan kemampuan kepemimpinan dalam organisasi.
“Di tentara ini ibarat Sesko. Saya baru tahu Banser juga punya struktur pelatihan yang baik dari tingkat dasar hingga tinggi. Ini menyiapkan pemimpin masa depan,” katanya.
Ketua Umum PP GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas menjelaskan, Banser sudah siap sebagai komponen cadangan.
"Tanpa ada UU pun Banser sudah siap ketika ada gangguan terhadap negeri ini,” kata dia.
Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko menilai Banser Ansor sangat layak menjadi komponen cadangan pertahanan.
- Hari Santri 2024, GP Ansor Gelar Apel Pasukan Bertabur Angka 8
- Satu Komando Menuju Indonesia Maju, Banser Komitmen Siaga 24 Jam Layani Kebutuhan Masyarakat
- Kemenag di Bawah Kepemimpinan Menag Yaqut Kembangkan 432 Badan Usaha Milik Pesantren
- Menag Rilis Logo, Tema, dan Theme Song Hari Santri 2024
- Kemenag Berhasil Dorong Kemandirian Pondok Pesantren, Punya Badan Usaha Sendiri
- Menag Yaqut Ungkap Keberhasilan Mendorong Perbaikan Lembaga Pendidikan