Gus Yaqut: Kapolri Kerja Saja, Tak Usah Tanggapi Amien Rais

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Pimpinan Pusat GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas meminta Kapolri Tito Karnavian tidak menghiraukan ucapan politikus senior Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais.
Dia menilai permintaan Amien kepada Presiden Joko Widodo untuk memecat Tito merupakan bentuk kekecewaan.
Pasalnya, sambung pria yang karib disapa Gus Yaqut itu, Amien diperiksa dalam kasus hoaks Ratna Sarumpaet.
“Ini aneh saja buat saya. Kalau polisi memeriksa orang lalu presiden disuruh copot Kapolri, lantas kalau ada orang dinyatakan dokter otaknya rusak, presiden juga disuruh copot menkesnya?” kata Gus Yaqut, Kamis (11/10).
Karena itu, Gus Yaqut meminta Tito fokus menjalankan tugas. Menurut dia, masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan Tito.
“Saya kira enggak perlu ditanggapi. Fokus kerja saja. Masih banyak pekerjaan berat dan harus mendapat perhatian khusus. Misalnya, mitigasi sejumlah bencana yakni gempa NTB, Palu, dan Donggala,” kata Gus Yaqut.
Dia menambahkan, pengamanan Asian Para Games 2018, pertemuan tahunan IMF-Bank Dunia, dan kampanye menjelang Pemilu 2019 membutuhkan waktu dan tenaga yang tidak sedikit.
Gus Yaqut juga mendukung sikap Jokowi yang tidak mau melakukan intervensi atas dugaan kasus yang dialamatkan kepada Tito. (jos/jpnn)
Ketua Pimpinan Pusat GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas meminta Kapolri Tito Karnavian tidak menghiraukan ucapan politikus senior Partai Amanat Nasional Amien Rais
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Percepatan Pengangkatan PPPK & CPNS 2024, BKN Minta Usulan Jangan Mepet
- Perintah Mendagri kepada Pemda terkait Pengangkatan PPPK & CPNS 2024, Jelas
- Mendagri Tito Yakin Indonesia Emas 2045 Bakal Tercapai: Semua Daerah Harus Bergerak
- Retret Kepala Daerah Dilaporkan ke KPK, Mendagri Berikan Penjelasan, Silakan Disimak
- Mendagri Tito Ungkap Alasan Mundurnya Jadwal Pelantikan Kepala Daerah
- Sebelum Disetujui Prabowo, Tito Sebut Ibu Kota Negara Masih di Jakarta