Guspardi Ingatkan 1 Hal Terkait Rencana Kapolri Rekrut Novel Baswedan Cs

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi II DPR Guspardi Gaus ikut bersuara menanggapi rencana Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo merekrut Novel Baswedan Cs sebagai aparatur sipil negara (ASN) di Bareskrim Mabes Polri.
Guspardi cuma mengingatkan Kapolri satu hal terkait rencana itu.
Yakni, harus berkoordinasi dengan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) serta Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Koordinasi penting dilakukan sebelum merekrut 57 mantan pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang sebelumnya tak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK) pada proses alih status pegawai lembaga antirasuah menjadi ASN.
"Hal itu untuk menghindari agar jangan menyalahi aturan dan perundang-undangan yang berlaku."
"Sehingga perlu dibahas mekanisme yang berlaku apabila para pegawai yang dinyatakan tidak lolos TWK tersebut akan direkrut menjadi ASN di lingkungan Polri," ujar Guspardi dalam keterangannya, di Jakarta, Jumat (1/10).
Dia mengatakan koordinasi antara lain terkait dengan mekanisme dan aspek teknis dalam merekrut pegawai KPK non-aktif tersebut.
Guspardi mengapresiasi rencana Kapolri karena merupakan langkah yang bijaksana dan menjadi sebuah solusi menyejukkan, untuk mengatasi ketegangan dan polemik berkepanjangan mengenai hasil TWK.
Guspardi cuma mengingatkan satu hal ini terkait rencana Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo merekrut Novel Baswedan Cs
- Kapolri Jenderal Listyo Membuka Orientasi XII HIKMAHBUDHI, Candra Aditiya Nugraha: Ini Kegiatan Berskala Nasional
- Kompolnas Minta Kasus Pengawal Kapolri Pukul Wartawan Harus Diproses
- Ajudan Kapolri Tempeleng Jurnalis, Pengamat: Nilai Humanis Hanya Jargon
- Tindakan Ajudan Kapolri Dianggap Bentuk Pelecehan Terhadap Kebebasan Pers
- Polisi yang Tempeleng Pewarta Foto di Semarang Siap-siap Kena Sanksi Tegas
- Pengawal Kapolri yang Pukul dan Ancam Wartawan di Semarang Minta Maaf, Nih Tampangnya