Habib Aboe: PKS Pengin tidak Ada Presidential Threshold di Pilpres

jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (Sekjen PKS) Aboe Bakar Al Habsyi meyakini sistem politik Indonesia akan lebih sehat apabila tidak ada presidential threshold.
Oleh karena itu, Habib Aboe menyatakan, PKS setuju apabila tidak ada presidential threshold atau ambang batas pencalonan presiden di sistem politik tanah air.
"Ya, PKS penginnya tidak ada. Kalau bisa tidak ada, lebih bagus," kata Habib Aboe di kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Kamis (16/12).
Legislator Komisi III DPR RI itu menyebut apabila tidak ada PT, maka akan banyak kandidat calon presiden bermunculan.
Nah, kata dia, dengan demikian akan terjadi pertarungan gagasan antara para kandidat tersebut.
Masyarakat pun memiliki banyak pilihan.
"Kita (publik) jadi punya banyak peluang yang lain," ungkap Habib Aboe.
Sementara itu, Juru Bicara Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi menyebut parpolnya setuju apabila PT menjadi nol persen.
Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Al Habsy menegaskan PKS pengin tidak ada PT di pilpres. Ini alasannya.
- PAN Dukung Prabowo Jadi Capres 2029, Ahmad Sahroni: Masih Dini untuk Bicara Pilpres
- Kawal PSU Pilkada Kabupaten Serang, PKS Menerjunkan Ratusan Pasukan Khusus
- Elite PKS & Partai Erdogan Bertemu di Turki, Kemerdekaan Palestina Jadi Isu Utama
- Peserta PPDS Diduga Perkosa Pasien, Anggota DPR Minta STR dan SIP Pelaku Dicabut
- Perkuat Solidaritas, PKS & AK Party Bertemu Membahas Perjuangan Palestina
- Demi Warga Palestina, Sukamta PKS Dukung Rencana Prabowo Ini