Habib Aboe: PKS Pengin tidak Ada Presidential Threshold di Pilpres
jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (Sekjen PKS) Aboe Bakar Al Habsyi meyakini sistem politik Indonesia akan lebih sehat apabila tidak ada presidential threshold.
Oleh karena itu, Habib Aboe menyatakan, PKS setuju apabila tidak ada presidential threshold atau ambang batas pencalonan presiden di sistem politik tanah air.
"Ya, PKS penginnya tidak ada. Kalau bisa tidak ada, lebih bagus," kata Habib Aboe di kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Kamis (16/12).
Legislator Komisi III DPR RI itu menyebut apabila tidak ada PT, maka akan banyak kandidat calon presiden bermunculan.
Nah, kata dia, dengan demikian akan terjadi pertarungan gagasan antara para kandidat tersebut.
Masyarakat pun memiliki banyak pilihan.
"Kita (publik) jadi punya banyak peluang yang lain," ungkap Habib Aboe.
Sementara itu, Juru Bicara Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi menyebut parpolnya setuju apabila PT menjadi nol persen.
Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Al Habsy menegaskan PKS pengin tidak ada PT di pilpres. Ini alasannya.
- MK Hapus Aturan Presidential Threshold, Said PDIP Singgung Syarat Kualitatif Capres-Cawapres
- Jumlah PHK Meningkat, PKS Minta Pemerintah Buat Kebijakan yang Berpihak ke Pekerja
- Stasiun Kebasen Beroperasional Lagi untuk Angkutan Penumpang, Yanuar Arif: Alhamdulillah, Sejarah Terukir
- Prabowo Usul Pengampunan Koruptor, Nasir Djamil Singgung Inisiatif Menteri
- PKS Dukung Usul Prabowo Soal Kepala Daerah Dipilih Oleh DPRD, Ini Alasannya
- Dorong Kemajuan Industri Olahraga, LPDUK-Inaspro Teken MoU dan PKS Bersama Mitra