Habib Aboe Tegaskan Deklarasi Anies-Ganjar untuk Pilpres 2024 Hoaks
jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (Sekjen PKS) Habib Aboe Bakar Al Habsy mengatakan bahwa undangan deklarasi Anies Baswedan - Ganjar Pranowo, sebagai calon presiden dan wakil presiden 2024 hoaks.
“Kami tidak tahu menahu soal poster deklarasi Anies-Ganjar tersebut. Bisa saya pastikan itu hoaks,” kata Habib Aboe kepada JPNN.com, Senin (8/11).
Sebelumnya, beredar flyer yang menyebutkan deklarasi Anies-Ganjar untuk Pilpres 2024 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Minggu (7/11). Dalam flyer itu tercantum pula enam partai, yakni PKS, PAN, Partai Demokrat, PPP, PKB dan Partai NasDem.
“PKS tidak pernah terlibat dalam diskusi pengusungan pasangan Anies-Ganjar dengan partai mana pun,” ungkap Habib Aboe.
Ketua Mahkamah Kehormatan DPR itu mengatakan bahwa sampai saat ini, PKS belum memutuskan nama untuk diusung sebagai capres.
“Dalam mekanisme internal PKS, nama capres akan kami tetapkan dalam Musyawarah Majelis Syura,” kata anggota Komisi III DPR itu.
Habib Aboe menyampaikan bahwa dalam putusan terakhir Musyawarah Ke-V Majelis Syura, diputuskan mendorong Habib Salim Segaf Aljufri untuk tampil dalam kepemimpinan nasional.
Dorongan dari Majelis Syura itu dilatarbelakangi karena bangsa ini sedang menghadapi banyak masalah, termasuk Covid-19, pemberantasan korupsi, masalah penegakan hukum, masalah ekonomi, sosial, dan lain sebagainya.
Sekjen PKS Habib Aboe Al Habsy menegaskan deklarasi Anies-Ganjar untuk Pilpres 2024 adalah hoaks. PKS tidak tahu menahu soal poster deklarasi Anies-Ganjar.
- Prabowo Usul Pengampunan Koruptor, Nasir Djamil Singgung Inisiatif Menteri
- PKS Dukung Usul Prabowo Soal Kepala Daerah Dipilih Oleh DPRD, Ini Alasannya
- Dorong Kemajuan Industri Olahraga, LPDUK-Inaspro Teken MoU dan PKS Bersama Mitra
- Prabowo Usul Pemilihan Kepala Daerah Kembali ke DPRD, Ganjar: Ojo Kesusu
- Berakhirnya Dominasi PKS di Pilkada Jabar 2024, Pengamat Komentar Begini
- Habib Aboe: Polri di Bawah Kemendagri adalah Sebuah Kemunduran