Habib Novel: Rezim Jokowi Tak Bisa Mengendalikan Keadaan

jpnn.com, JAKARTA - Habib Novel Bamukmin meyakini berbagai penolakan dan reaksi pemerintah yang arogan terhadap gerakan #2019GantiPresiden semakin membuat hal tersebut tak terbendung.
Apalagi, rezim yang saat ini dipimpin Presiden Joko Widodo terus melakukan pencitraan yang semakin membuat masyarakat menjadi tak simpati.
“Semakin mereka bendung #2019GantiPresiden maka masyarakat akan tambah simpati. Sehingga masyarakat akan terus mencari terobosan baru dalam menyampaikan aspirasi,” ujar Habib Novel, Selasa (11/9).
Pria yang juga juru bicara Persaudaraan Alumni 212 ini meyakini, masyarakat tak bisa lagi dibohongi. “Masyarakat sudah muak dengan rezim yang penuh dengan pencitraan dan tidak bisa mengendalikan keadaan,” tambah dia.
Dia menyebutkan, apabila pemerintah terus bersikap seperti ini, maka kedaulatan bangsa akan terancam. “Di semua bidang sangat kritis dan terpuruk kini,” tandas dia. (cuy/jpnn)
Habib Novel Bamukmin meyakini reaksi pemerintah yang arogan terhadap gerakan #2019GantiPresiden semakin membuat hal tersebut tak terbendung
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- PSI Paling Dekat dengan Jokowi, Wajar Mengadopsi Partai Super Tbk
- PSI Adopsi Ide Partai Super Tbk Jokowi, Ini Kata Pakar soal Dampaknya
- Siap Bergabung, Bara JP Nilai Partai Super Tbk ala Jokowi Punya Potensi Besar
- Survei LPI, Boni Hargens: Jokowi Tepat Jadi 'Penasihat Agung' Presiden Prabowo
- PSI Perorangan Kendaraan Politik Anyar Jokowi? Pakar Bilang Begini
- Sebut Partai Perorangan Sudah Diadopsi, Jokowi Ingin Membesarkan PSI?