Habib Rizieq, Silakan Datang ke Bawaslu
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman berharap Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab mau melayangkan laporan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) jika memang menemukan dugaan pelanggaran Pemilu 2019 di Arab Saudi.
"Laporkan saja kalau memang terbukti ada diiming-imingi (uang)," ujar Arief Budiman ditemui di kantornya, Selasa (2/4).
Arief mengatakan petugas pemilu di manapun harus berlaku netral. Petugas pemilu haram berpihak terhadap pasangan calon tertentu. Sebab itu, Arief berharap, Rizieq menjalankan mekanisme sesuai dengan UU Nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilu.
"Jadi, memang sudah ada mekanismenya," ungkap dia singkat.
BACA JUGA: Habib Rizieq Imam Besar, Tidak Mungkin Bohong
Sebelumnya, Habib Rizieq menduga para ketua KPPS di Arab Saudi telah dihubungi elite partai politik tertentu, untuk memenangkan capres dan cawapres Joko Widoeo - Ma'ruf Amin.
Dalam dugaan Rizieq, para ketua KPPS bakal mendapat uang jika sukses memenangkan capres-cawapres nomor urut 01 itu. Selain uang, mereka akan mendapat fasilitas lain jika menangkan Jokowi - Ma'ruf.
BACA JUGA: Bantulah Prabowo Menang agar Bawa Habib Rizieq Pulang
KPU menyarankan Imam Besar FPI Habib Rizieq untuk membuat laporan ke Bawaslu terkait dugaan kecurangan pemilu 2019 di Arab Saudi.
- Soal Penurunan Paket Bergambar Paslon, Ronny PDIP Minta Bawaslu Bergerak
- Mahasiswa Minta Masyarakat Tolak Praktik Politik Uang pada Pilkada Serentak 2024
- Bawaslu Minta Masyarakat Segera Lapor Jika Menemukan Pemilih Tidak Memenuhi Syarat
- Apel Siaga Patroli Pengawasan Masa Tenang Pilkada Serentak 2024 Digelar di Rohil
- Anggota Bawaslu Lolly Suhenty Minta Pengawas Ad Hoc Cermat Tanggapi Surat Edaran KPU
- Warning dari Erick Thohir Setelah Timnas Indonesia Menghancurkan Arab Saudi