Habib Syech Sebut Ahmad Lutfi Tidak Pernah Berubah, Lalu Guyon Soal Peci

jpnn.com, JAKARTA - Calon gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi membagikan momen kedekatannya dengan Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf saat acara Tegal Berselawat di Lapangan Kemantran, Kabupaten Tegal, Sabtu (12/10).
Melalui akunnya di Instagram @ahmadluthfi_official, dia membagikan momen keakraban tersebut.
Saat menyapa jemaah, Habib Syech melihat sosok Ahmad Luthfi tidak pernah berubah sejak pertama kali mengenalnya sebagai Kapolres Solo.
"Dan Pak Lutfi telah menjanjikan dan saya yakin beliau tidak akan mblejani janji (ingkar janji). Soalnya saya sudah kenal sejak zaman biyen (dahulu) waktu jadi Kapolres Solo," kata Habib Syech dikutip JPNN.com, Rabu (16/10).
Habib Syech menegaskan kehadiran Luthfi di acara tersebut bukan bagian dari kampanye.
“Yang di sini bukan kampanye, tetapi menunjukkan bagaimana kebaikan beliau bermasyarakat,” lanjutnya.
Selain kebaikannya yang terus berlangsung hingga menjadi Kapolda Jawa Tengah, ada satu hal kecil yang tak terlewatkan yaitu hadir kopiahnya yang dikenakan sedikit miring.
"Modele ya wis koyok ngene, kupluk e miring (modelnya ya seperti ini saja, peci saja miring)” ucap Habib Syech sambil tertawa.(mcr8/jpnn)
Calon gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi membagikan momen kedekatannya dengan Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf saat acara Tegal Berselawat
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Kenny Kurnia Putra
- Sebelum Buat Video Permintaan Maaf, Sukatani Ternyata Didatangi Polisi
- Megawati Larang Kadernya Ikut Retret, Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Berkomentar Begini
- Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Dorong Perbaikan Jalan Dikebut Dalam Dua Pekan
- Resmi Memimpin Jateng, Ahmad Luthfi Tak Sabar Mensejahterakan Masyarakat
- Ahmad Luthfi Langsung Fokus Perbaikan Jalan di Jateng
- Baru Menjabat Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi Ungkap 1.800 Sekolah Rusak