Habiskan Rp 1 M demi Perawatan Mobil Dinas DPRD Batam
Bila menyewa lebih murah dibandingkan mengelurkan dana perwatan, hal tersebut yang akan diambil pemerintah. “Tidak menutup kemungkinan membeli kendaraan baru,” ungkap Agussahiman.
Mobil operasional DPRD Kota Batam tak hanya dipergunakan untuk kepentingan pekerjaan namun juga urusan pribadi. Kadang, mobil operasional dipergunakan oleh anggota keluarganya, sedangkan anggota DPRD memilih menggunakan sepeda atau kendaraannya sendiri. Tak sedikit dari kendaraan operasional diganti pelat nomornya dari merah menjadi hitam untuk menghindari pembelian Pertamax.
Karena penggunaan mobil dinas itu dilakukan sembarangan, maka aset milik pemerintah itu cepat rusak, sering masuk bengkel dan mengakibatkan membengkaknya perawatan. Sebelumnya, Toyota Altis yang dipinjam dari Pemko Batam akan ditarik dari 50 anggota DPRD Kota Batam. Dengan ditariknya mobil dinas tersebut, para wakil rakyat harus menggunakan mobil pribadi untuk operasional mereka. (jpnn)
BATAM - Perawatan 50 kendaraan operasional anggota DPRD Batam mencapai Rp 1 miliar per tahun. Dana itu dugunakan untuk berbagai biaya perawatan seperti
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa, Oknum Kades di Jember Ditahan Polisi
- Mengubah Sampah Jadi Pulsa, Begini Caranya
- Dor! Mulyono Ditembak Tim Polda Riau, Dia Bawa Sabu-Sabu Senilai Rp 30 Miliar
- Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Putus Total, Ini Alternatifnya
- 22 Los Pedagang di Pasar Pelelangan Ikan Sodoha Kendari Terbakar, Penyebab Masih Diselidiki
- Catat ya, PPPK Bukan Sekadar Pengganti Baju Honorer