Hadapi Argentina, Belgia Kejar Sejarah 28 Tahun
jpnn.com - BRASILIA - Belgia dipayungi konfidensi tinggi menyambut laga kontra Argentina pada babak perempat final Piala Dunia 2014 di Estadio Nacional de Brasilia, Sabtu (5/7) malam WIB.
Bagi Belgia, laga itu akan menjadi ajang untuk mengejar sejarah yang terjadi 28 tahun silam, tepatnya pada Piala Dunia 1986. Saat itu, Belgia di luar dugaan mampu finish di posisi keempat.
Itulah prestasi tertinggi Belgia di Piala Dunia. Setelah itu, Belgia tak ubahnya menjadi pesakitan. Kini, peluang untuk menembus semifinal terbuka lebar. Syaratnya, Belgia mesti bisa menekuk Argentina.
“Ini laga yang sangat penting sebab kami bisa menciptakan sejarah. Saya berharap kami bisa menang. Namun, kami tahu Argentina adalah tim hebat,” terang gelandang Eden Hazard di laman Sky Sport, Kamis (3/7).
Gelandang milik Chelsea itu menambahkan, para penggawa Belgia tak memiliki tekanan apapun menyambut laga superpenting tersebut. Artinya, Belgia bakal bermain seperti partai-partai sebelumnya.
“Kami bisa memetik empat kemenangan dalam empat laga di Piala Dunia. Menyamai rekor pada Piala Dunia 1986 adalah tujuan kami. Itu bukan hal yang mustahil untuk diwujudkan,” tegas Hazard. (jos/jpnn)
BRASILIA - Belgia dipayungi konfidensi tinggi menyambut laga kontra Argentina pada babak perempat final Piala Dunia 2014 di Estadio Nacional
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Polytron Gubernur Cup 2024: 1.169 Pebulutangkis Bertarung Perebutkan Hadiah Rp 471 Juta
- MotoGP 2024: Jorge Martin di Atas Angin, Pecco Bagnaia Tak Menciut
- Maxuel Pengin Pecah Telor di Laga Persija Vs Madura United
- Barcelona Kebanjiran, Seri Terakhir MotoGP 2024 Belum Jelas
- Persija Jakarta jadi Tim Super jika Bisa Pukul Madura United
- Marquez tak Suka Seri Terakhir MotoGP 2024 Digelar di Catalunya