Hadapi Penyidik Polri di KBRI Singapura, Novel Minta Didoakan
jpnn.com, SINGAPURA - Polri mengirim tim penyidik untuk memeriksa Novel Baswedan, Senin (14/8). Pemeriksaan terhadap penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu dilakukan di kantor Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Singapura.
Hanya saja, pihak KBRI membatasi ruang gerak media yang ingin meliput kantor yang berada di Jalan Chatsworth, Singapura itu. Proses pemeriksaan dilakukan di lantai 2 gedung KBRI oleh tim penyidik gabungan dari Polda Metro Jaya dan Mabes Polri.
Awalnya, awak media menunggu pemeriksaan tersebut di lobi gedung KBRI. Namun, pihak KBRI meminta para pewarta untuk menunggu di tempat lain.
"Lagi ada kegiatan kontraktor untuk persiapan HUT RI, jadi tempatnya (lobi gedung) mau dirapikan," ujar petugas KBRI yang meminta wartawan menyingkir dari lobi.
Penyidik KPK Novel Baswedan usai menunaikan salat zuhur di Masjid Istiqamah, kompleks KBRI Singapura Senin(14/8). Foto: Agus Dwi Prasetyo/Jawa Pos/JawaPos.com
Jawa Pos lantas menghubungi Haris Azhar, pendiri lembaga Lokataru sekaligus anggota tim advokat Novel Baswedan yang turut mendampingi pemeriksaan Novel di KBRI.
Haris mengatakan Novel menjalani pemeriksaan oleh tim kepolisian mulai pukul 11.15 waktu setempat. "Ada beberapa yang yang mendampingi," ujarnya kepada Jawa Pos.
Polri mengirim tim penyidik untuk memeriksa Novel Baswedan, Senin (14/8). Pemeriksaan terhadap penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
- Tok, MK Putuskan Permohonan Novel Cs soal Syarat Usia Capim KPK, Hasilnya
- Pengendara Motor Disiram Air Keras di Cengkareng Jakbar
- Novel Baswedan Minta Seleksi Capim KPK Disetop Sementara, Ini Tujuannya
- Bawa 17 Senjata Tajam dan Air Keras, 32 Remaja Mau Tawuran
- Kebersamaannya dengan RG hingga Novel di UI Viral, Hasto Bocorkan Isi Pembicaraan
- Saut Situmorang Desak KPK Transparan soal Peran Shanty Alda di Kasus Gubernur Malut