Hadapi Tantangan Industri Bauksit 2023, MIND ID Siap Gandeng Mitra Strategis

Hadapi Tantangan Industri Bauksit 2023, MIND ID Siap Gandeng Mitra Strategis
Salah satu hasil tambang MIND ID. Foto: Dok MIND ID

"Selain itu terdapat peluang untuk memenuhi permintaan aluminium sekunder baik domestik maupun global yang pertumbuhannya lebih tinggi dibanding aluminium primer," ujarnya.

Pada tingkat global, pertumbuhan konsumsi paling tinggi adalah produk castings dan wire and cables.

Sektor transport, consumer durables, dan electrical memiliki proyeksi pertumbuhan yang paling tinggi karena didorong oleh subsitusi material dan kebutuhan industri besar masa depan seperti electrical vehicle (EV).

Adapun untuk integrasi rantai nilai bauksit-aluminium MIND ID, pertambangan bauksit ada di PT Aneka Tambang Tbk (Antam) melalui North Blok yaitu Mempawah, Landak, BEI, GK, dan DK. Serta South Block yaitu Tayan, Munggu Pasir, dan MCU.

Selanjut proses refining (pengilangan) hingga smelting dilakukan bersama Antam dan PT Inalum dengan komposisi 40%:60%.

Dalam hilirisasi aluminium, Hendi menggarisbawahi faktor-faktor kritikal yang menjadi tantangan kebijakan ini.

Pertama, kebutuhan listrik. Listrik adalah faktor utama idustri aluminium.

Biaya listrik jangka panjang yang rendah akan menjadi competitive advantage industri aluminium di Indonesia untuk proyek peningkatan produksi.

BUMN holding industri pertambangan MIND ID siap menggandeng para mitra strategis.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News