Hadapi Thailand, Garuda Muda Harus Rebut Tiga Poin
Laporan Hendra Eka & Apridio Ananta dari Hanoi, Vietnam
iga pemain yang sebelumnya dibebat cedera, yakni kapten Andy Setyo Nugroho, kiper Muhammad Riyandi, dan gelandang Sandi Pratama, ikut ambil bagian dalam latihan di bawah suhu 32 derajat Celsius tersebut.
’’Kondisi saya sudah lebih baik. Memang pergelangan tangan kanan saya masih agak sakit, tetapi saya siap untuk laga besok (hari ini, Red),’’ ucap Sandi Pratama.
Dalam pematangan taktik kemarin, Edu masih mempertahankan skema 4-2-3-1.
Memang ada pertimbangan untuk menambah daya gedor dengan memainkan dua striker.
Mengingat, saat melawan Myanmar, Dimas Drajad kurang menggigit lantaran tidak ada tandem yang bisa membantunya di kotak penalti lawan.
’’Sebenarnya bisa saja saya menduetkan Dimas dengan (Muhammad, Red) Rafli dan kebetulan keduanya sedang bagus. Tetapi, karakter mereka sama. Sangat riskan menurunkan dua pemain dengan tipikal yang sama,’’ jelas Edu.
Dari kubu Thailand, meski memenangi laga pertama, pelatih Anurak Srikerd menilai timnya masih melakoni jalan panjang untuk lolos ke fase berikutnya. Bahkan, pelatih yang akrab disapa Jun tersebut berencana merotasi pemain.
’’Bukan. Kami tidak meremehkan Indonesia (dengan merotasi pemain, Red). Tetapi, dengan pertandingan yang hanya jeda sehari, kami harus menyiasatinya. Lagi pula, kualitas pemain kami merata,’’ papar Jun. (*/c14/dns)
HANOI – Timnas Indonesia U-19 harus melupakan kekalahan 2-3 kontra Myanmar pada Senin (12/9) di partai pembuka grup B Piala AFF U-19. Sebab,
- Petuah Marc Klok kepada Timnas Indonesia saat Menghadapi Jepang
- Indonesia vs Jepang: Begini Prediksi Pelatih Persib Bojan Hodak
- Live Streaming FP1 MotoGP Barcelona, Baru Mulai Sudah Ada Kecelakaan
- Jadwal Semifinal Kumamoto Masters 2024, Ada 4 Wakil Indonesia
- Persib Berencana Kembali ke Stadion GBLA, Bojan Hodak Masih Pikir-pikir
- Timnas Indonsia vs Jepang: Mampukah Garuda Mematahkan Samurai Biru?