Hadi Utomo Dituding Bohongi SBY
Rabu, 22 Oktober 2008 – 22:11 WIB
Mereka, lanjutnya, juga membohongi saya bahwa dengan mengatakan pergantian itu dilandasi keinginan SBY. Namun setelah saya konfirmasi kepada Ibu Ani, dia menjelaskan bahwa pergantian itu dilakukan atas dasar desakan DPC-DPC di Jawa Barat. Padahal mereka tidak pernah mendesak hal itu. Mereka telah dibohongi karena pada awalnya hanya disuruh menandatangani untuk konsolidasi dan tidak ada masalah pergantian yang dilakukan melalui musyawarah daerah luar biasa (Musdalub) itu. Jadi Ibu Ani dia bohongi, saya dibohongi dan kader demokrat secara umum dibohongi,” tegasnya.
Mengacu pada AD/ART, Musdalub bisa dilakukan kalau ada kesalahan luar biasa yang saya lakukan dan harus dibuktikan dengan surat teguran yang berisi alasan-alasan keluarnya surat teguran itu. Namun sampai hari ini, menurut Ajeng dirinya tidak pernah mendapatkan surat teguran itu dan dirinya juga merasa tidak pernah melakukan kesalahan.
“Selain itu sebelum dilakukan Musdalub seharusnya sesuai dengan AD/ ART juga harus didahului dengan Musyarawah Kerja Cabang seluruh DPC. Ini benar-benar keteraluan, kalau bukan karena SBY, kader Demokrat Jabar pasti akan meramaikan hal ini dengan turun ke jalan seluruhnya,” tambahnya.
Hadi Utomo dinilai oleh Ajeng sosok yang pengecut karena hanya berani melakukan hal ini ketika SBY sedang melakukan kunjungan kerja keluar negeri. “Dia pengecut, berani melakukan hal ini baru setelah SBY pergi dan tidak berada di Indonesia. Keberadaan SBY di luar negeri inilah yang dia manfaatkan untuk mengambil keputusan ini. Saya juga tidak mau mengerahkan masa karena SBY berada di luar negeri,” tambahnya.
JAKARTA - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat (PD) Jawa Barat, Raden Ajeng Ratna Suminar menuding Ketua Umum PD Hadi Utomo berbohong
BERITA TERKAIT
- Diikuti 12.300 Pelari, Pertamina Eco RunFest 2024 Sukses Digelar
- WPC dan GPA Serukan kepada Pemerintah untuk Turut Mengakhiri Polusi Plastik
- Pemenang Kompetisi MTQ Internasional Raih Hadiah Uang Rp125 juta
- Potensi Besar Kentang Garut Binaan UPLAND untuk Dukung Swasembada Pangan
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani
- IDI Banjarnegara Ungkap Pengobatan yang Tepat untuk Penderita Diabetes Melitus