Hadiah Rp 14 Miliar Untuk yang Menangkap Putin Hidup atau Mati
Dia kemudian menggeluti bisnis seperti perbankan, saham dan real estat. Pada 1992 perusahaannya bernilai sekitar USD 300 juta.
Konanykhin pernah ditangkap di Amerika Serikat, tepatnya pada 1996.
Dia dan istrinya ditahan di Negeri Paman Sam dengan tuduhan melanggar persyaratan visa AS mereka.
Konon kasus ini dipicu setelah pihak berwenang Rusia mengeklaim bahwa Konanykhin menggelapkan USD 8 juta dari Russian Exchange Bank di Moskow.
Selama persidangan, Konanykhin bersaksi bahwa beberapa asisten perusahaannya menekannya, yang membuat dia pindah ke Hongaria.
Di Hongaria, Konanykhin kembali mendapat ancaman, yang membuatnya melarikan diri ke Republik Ceko hingga ke New York.
Pada akhirnya Konanykhin dibebaskan dari tahanan dan akhirnya diberikan suaka politik.
Namun, beberapa tahun kemudian, Board of Immigration Appeals mencabut suaka politiknya.
Ada hadiah dari Alex Konanykhin sekitar Rp 14 miliar untuk menangkap Vladimir Putin hidup atau mati.
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia
- Latihan Militer Terpisah dengan Rusia dan Australia, Indonesia Tak Ingin Dikuasai oleh Siapa Pun?
- Invasi Rusia Makin Brutal, Pengamat Soroti Penderitaan Warga Sipil Ukraina
- Menko Polkam Budi Gunawan jadi Tamu Kehormatan di National Day Federasi Rusia
- Rusia Nilai Indonesia Sangat Klop dengan BRICS
- Angkatan Laut Rusia Bakal Masuki Perairan Indonesia, Ada Misi Khusus Apa?