Hadir di Universitas Paramadina, Hasto Memperkenalkan Pemikiran Geopolitik Soekarno
![Hadir di Universitas Paramadina, Hasto Memperkenalkan Pemikiran Geopolitik Soekarno](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2023/03/21/doktor-ilmu-pertahanan-hasto-kristiyanto-memperkenalkan-pemi-f0za.jpg)
jpnn.com - JAKARTA - Doktor ilmu pertahanan Hasto Kristiyanto hadir di Universitas Paramadina, Selasa (21/3).
Hasto hadir untuk berbicara tentang “Diskursus Pemikiran Politik Soekarno dan Relevansi Terhadap Pertahanan Negara”.
Hadir pula Rektor Universitas Paramadina, Prof. Dr. Didik J Rachbini, pakar geopolitik Dr. Dina Sulaeman, pakar politik internasional, Musa Alkadzim M.I.P dan Dosen Universitas Paramadina Dr. A. Khoirul Umam serta moderator Zulfan Lindan yang merupakan politikus senior.
Kehadiran Hasto dipuji karena meski menjabat sekjen PDIP tidak membawa politik praktis, melainkan politik intelektual.
“Ini harus didukung, apa yang dilakukan Bung Hasto ini menarik (ke kampus-kampus),” kata Musa Alkadzim.
Dia menjelaskan bahwa generasi pendiri bangsa merupakan intelektual sebelum menjadi politisi.
Mereka ialah pemikir dan memiliki tradisi intelektual yang sangat kuat.
Setelah itu mereka baru terjun ke masyarakat untuk melihat dan mengobservasi langsung empirisnya.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto memperkenalkan pemikiran geopolitik Soekarno, saat ia hadir di Universitas Paramadina.
- Hakim yang Tolak Praperadilan Hasto Dinilai Mampu Pertahankan Independensi
- Semangati Hakim Djuyamto, Pakar Harap Putusan Praperadilan Hasto Tak Mengacu Opini
- Pakar Hukum: Penetapan Tersangka Sekjen PDIP Seharusnya Dimulai dari Penyelidikan
- Praktisi Hukum Edi Danggur: Penetapan Hasto Sebagai Tersangka Sangat Politis
- KPK Wajib Menuntaskan Kasus Hasto Meski PDIP Masuk Kabinet Prabowo
- KPK, Kejagung, Polri Didemo Lagi, Desak Usut Tuntas Kasus Hasto