Hadiri Acara Prapelepasliaran Orang Utan, Menhut: Jadi Ajang Evaluasi Kinerja

Hadiri Acara Prapelepasliaran Orang Utan, Menhut: Jadi Ajang Evaluasi Kinerja
Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni di Pulau Salat, Kalimantan Selatan, Rabu (18/3) kemarin. Supplied for JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni melakukan kunjungan kerja ke Pulau Salat, Kalimantan Selatan, dengan didampingi Dirjen KSDAE Satyawan Pudyatmoko, Rabu (18/3) kemarin.

Raja Juli melakukan kunjungan untuk menghadiri acara prapelepasliaran orang utan di Pulau Salat.

Eks Plt Wakil Kepala Otorita IKN itu melakukan prapelepasliaran satu individu orang utan betina yang dinamai Hanin berusia sebelas. 

Prapelepasliaran ialah kegiatan yang dilakukan untuk memantau kesiapan binatang, dalam hal ini orang utan sebelum dilepasliarkan.

Pihak Kemenhut melaksanakan prapelepasliaran orang utan hasil penyelamatan dan penyitaan.

Binatang itu terlebih dulu ditempatkan di sekolah orang utan demi menghadirkan insting liar. 

Raja Juli mengatakan kegiatan prapelepasliaran menjadi satu langkah Kemenhut dalam mengevaluasi kinerja menjaga alam.

"Sekali lagi turun ke lokasi seperti ini tidak hanya seremonial, tetapi secara pribadi saya juga tergugah, menjadi bahan evaluasi bagi saya untuk bekerja lebih baik, menjaga alam kita, menjaga keanekaragaman hayati kita dan menjaga huta kita," ujar dia dalam keterangan persnya dikutip Kamis (20/3).

Menhut Raja Juli Antoni mengaku bakal menjadikan hadir ke acara prapelepasliaran binatang sebagai bahan evaluasi terhadap kinerja.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News