Hadiri Haul Mama Gelar Cianjur, LaNyalla Sebut Indonesia Tak Merdeka Tanpa Pesantren
"Terutama terkait bentuk dan dasar dari negara yang akhirnya disepakati sebagai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa dengan Sistem Demokrasi Pancasila," imbuhnya.
Menurut LaNyalla, kehadiran pondok pesantren juga sebagai solusi bagi masalah-masalah yang dihadapi masyarakat.
Baik sebagai solusi pendidikan, kesehatan, hingga solusi masalah-masalah sosial kemasyarakatan.
"Sampai saat ini pondok pesantren merupakan salah satu pilar penting sebagai penjaga moral dan akhlak generasi bangsa," jelas dia.
Lebih lanjut, LaNyalla mengatakan bahwa dirinya sengaja datang ke ponpes menemui Kyai-ulama untuk mencari ilmu.
Dia mengaku hal tersebut sudah dilakukan sejak muda.
"Ilmu yang saya peroleh sebagai hasil dari pengalaman kerohanian secara pribadi," ungkapnya.
Pengasuh Ponpes Gelar, KH Muhammad Faisal berharap pertemuan itu bukan yang pertama dan terakhir tapi pertemuan untuk selanjutnya.
Ketua DPD AA LaNyalla Mahmud Mattalitti menghadiri Haul Mama Gelar ke-30 di Pondok Pesantren Gelar, Cianjur, Selasa (1/2).
- Majelis Masyayikh Berkomitmen Memperkuat Peran Pesantren
- Harapkan Semua Target Prolegnas 2025 Tercapai, Sultan Siap Berkolaborasi dengan DPR dan Pemerintah
- BMH Yogyakarta Salurkan Kasur Baru untuk Santri di Pesantren Tahfidz Cahaya Al-Qur'an
- Daarut Tarmizi Rayakan Khatam Al-Qur’an 30 Juz dan Sertifikasi Guru Tahfizh
- BRI Insurance Perluas Literasi Asuransi Syariah ke Pesantren
- Majelis Masyayikh Dorong Penguatan Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Pesantren