Hadiri Istigasah Bareng Caleg Rocker, Pramono Anung Ceritakan Keislaman Jokowi

“Kalau mau melarang azan kenapa tidak dari dahulu. Dan tidak mungkin siapa pun presiden melarang azan di negeri dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia,” tegasnya.
Pramono juga menepis fitnah yang menyebut pemerintahan Jokowi bakal melegalkan pernikahan sejenis. “Ini (fitnah) edan. Mereka (musuh politik Jokowi, red) sudah tidak punya program lagi sehingga menjadi ahli fitnah berjemaah,” katanya.
Selain itu, Pramono menepis isu kriminalisasi ulama. Menurutnya, Jokowi saat ini menggandeng ulama sebagai calon wakil presiden.
“Bagaimana mungkin mengkriminalisasi ulama kalau beliau (Jokowi, red) memilih ulama jadi cawapresnya. Pak Jokowi presiden, tetapi takzim dan tawaduk kepada Kiai Ma’ruf,” papar Pramono
Politikus asal Kediri, Jawa Timur itu menegaskan, Jokowi sangat peduli pada nasib rakyat miskin. Menurutnya, hal itu tak terlepas dari Jokowi yang lahir dari rakyat biasa.
Karena itu Jokowi menggulirkan Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Program Keluarga Harapan (PKH) yang sangat membantu masyarakat kecil. Pramono pun mengajak para ibu-ibu majelis taklim mendoakan dan mendukung Jokowi agar terpilih lagi.
“Saya melihat pada hari ini kekuatan emak-emak Jakarta yang tulus. Saya yakin orang yang baik, pemerintahan yang baik, pemimpin yang baik akan ditolong Allah SWT,” pungkasnya.
Pada kesempatan sama Pulung mengatakan, Jokowi sebagai presiden tidak memanfaatkan jabatan untuk keuntungan pribadi. Politikus muda berjuluk caleg rocker itu menuturkan, anak-anak Jokowi pun memilih berwiraswasta dengan berjualan martabak, kopi ataupun pisang.
Sekretaris Kabinet Pramono Anung punya kesaksian soal keislaman Presiden Joko Widodo (Jokowi), termasuk dalam melaksanakan puasa sunah Senin dan Kamis.
- Senada dengan Pramono, Bank DKI Pastikan Data dan Dana Nasabah Tetap Aman
- Pramono Anung Batal Operasikan Tebet Eco Park 24 Jam, Ini Penyebabnya
- Ronny Yakin Perkara Hasto Bermuatan Politik, Temuan Demonstrasi Bayaran Jadi Bukti Baru
- Pramono Anung Tunjuk Ketum Jakmania Jadi Stafsus Gubernur
- Warga Kampung Bayam Belum Bisa Tempati Rusun KSB, Dirut Jakpro Ungkap Alasannya
- Hasto Kristiyanto: Hidup Saya Makin Sempurna di Penjara