Hadiri Masjid Award, Khofifah: Penting untuk Memakmurkan Masjid dan Jemaahnya

jpnn.com - JAKARTA - Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa menunjukkan komitmen nyata dalam memakmurkan masjid di Jawa Timur. Menurut dia, hal itu akan menjadi lengkap apabila juga memakmurkan jemaahnya.
Berkat perhatian besar tersebut, Khofifah yang juga ketua umum PP Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) ini diundang sebagai Tokoh Peduli Masjid oleh Pengurus Wilayah Dewan Masjid Indonesia (PW DMI) Jatim dalam acara Masjid Award Ke-3.
"Ada hal yang selalu kita diskusikan adalah memakmurkan masjidnya, tetapi menurut Pak JK (Ketua Umum DMI Jusuf Kalla) adalah memakmurkan masjid dan jemaahnya," kata Khofifah dalam keterangan yang diterima, Kamis (24/10).
Khofifah menuturkan diskusinya dengan Pak JK soal menghadirkan kesejahteraan untuk masjid, termasuk dalam menguatkan perekonomian lewat jalur kemitraan koperasi. "Saya diajak Pak JK bagaimana ada semacam UKM (usaha kecil menengah) berbasis masjid tidak harus koperasi," ungkapnya.
Nantinya, UKM akan itu menggerakkan roda perekonomian masjid yang bisa diperuntukkan dalam pengelolaan sehari-hari.
Hal tersebut bisa dibangun dengan sistem kemitraan yang dihubungkan dengan distributor.
"Sehingga bisa menambah income masjid untuk memakmurkan jemaahnya," sambung Khofifah.
Sebab, diketahui selama satu periode kepemimpinan, Khofifah sangat memperhatikan kesejahteraan bagi para pengurus masjid.
Cagub Jatim Timur nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa menunjukkan komitmen nyata dalam memakmurkan masjid di Jatim
- Hadiri Acara Buka Puasa, Pramono Janjikan Perbaiki Masjid Raya KH. Hasyim Asy'ari
- Lewat Sobat Aksi Ramadan 2025, BNI Merenovasi Masjid & Beri Bantuan Pangan
- Kemenag Terbitkan Edaran soal Masjid Buka 24 Jam Selama Mudik Lebaran 2025
- Optimalkan Peran Masjid, Nippon Paint Gandeng Masyarakat Ekonomi Syariah
- Dukung Pembangunan Masjid di PIK, DPRD DKI: Simbol Harmoni dan Toleransi Beragama
- Kondisi Masjid Raya Bandung Memprihatinkan, Pemprov Jabar Berjanji Memperbaiki Kerusakan