Catatan Ketua MPR RI

Hadirkan Utusan Golongan di MPR untuk Mengakhiri Disharmoni Bangsa

Hadirkan Utusan Golongan di MPR untuk Mengakhiri Disharmoni Bangsa
Ketua MPR Bambang Soesatyo menyampaikan urgensi kehadiran Utusan Golongan di MPR praktis tak terbantahkan untuk mengakhiri disharmoni bangsa. Foto: Dokumentasi Humas MPR RI

Ruang publik, hingga hari-hari ini, tetap saja marak dengan persekusi antar-komunitas dan antar-individu, semburan hoaks hingga perilaku intoleran.

Bahkan, masih saja ada kelompok-kelompok yang terus memusuhi negara-bangsa sendiri dengan perilaku menolak hormat pada simbol-simbol negara.

Sudah ada sejumlah bukti yang menunjukan paham radikalisme telah menyusup ke tubuh birokrasi negara.

Disharmoni ini sudah berlangsung begitu lama.

Mengacu pada rentang waktu usia permasalahannya, dapat dikatakan bahwa warga bangsa ibarat masih terus terperangkap pada persoalan disharmoni.

Bahkan ketika zaman telah berubah --yang ditandai dengan digitalisasi pada berbagai aspek kehidupan— bangsa belum mendapatkan rumusan yang efektif untuk menghakhiri sekat-sekat itu.

Dishamoni hendaknya tidak dibiarkan tereskalasi. Karena itu, diperlukan upaya dan daya tambahan.

Cukup ideal adalah pendekatan dari aspek ketatanegaraan.

Urgensi kehadiran Utusan Golongan di MPR praktis tak terbantahkan untuk mengakhiri disharmoni bangsa yang saat ini masih terjadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News