Haerul Sebut Honorer yang Punya Latar Belakang Pendidikan Pertanian Bakal Dijadikan PPL

jpnn.com - MATARAM - Bupati Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, Haerul Warisin menyatakan bahwa tenaga honorer yang memiliki latar belakang pendidikan pertanian akan dijadikan petugas penyuluh lapangan (PPL).
Menurut Haerul, hal itu dalam rangka mendukung program Presiden Prabowo Subianto untuk menciptakan ketahanan dan kemandirian pangan.
"Kami akan menempatkan petugas PPL di setiap desa di Lombok Timur," kata Haerul Warisin saat melakukan Safari Ramadan di Pondok Pesantren Afzal Adzkia di Kecamatan Terara, Kamis (27/3).
Demi menjadikan sarjana pertanian menjadi PPL, kata dia, saat ini pihaknya sedang melakukan penyisiran di setiap organisasi perangkat daerah, sehingga penempatan tenaga honorer bisa dimaksimalkan untuk mendukung pembangunan di Lombok Timur.
Dia menyatakan bahwa seluruh desa di Lombok Timur harus memiliki PPL, tidak boleh tak ada, sebagaimana ketentuan undang-undang.
"Kami data dan dijadikan mereka sebagai PPL, mereka kami sebar di seluruh desa," ungkapnya.
Dia menambahkan bahwa banyak di antara PPL yang ada sudah memasuki masa pensiun, berimbas terhadap desa tak memiliki PPL.
Padahal, PPL memiliki peran sangat penting dalam menyukseskan ketahanan pangan.
Haerul Warisin menyatakan bahwa tenaga honorer yang memiliki latar belakang pendidikan pertanian akan dijadikan petugas penyuluh lapangan (PPL).
- Seleksi PPPK Tahap 2 Daerah Ini Bulan Depan, 904 Honorer Memperebutkan 103 Sisa Formasi
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Baik, Honorer Silakan Mempersiapkan Diri, Jadwal Tes PPPK Sudah Keluar?
- Jadwal Tes PPPK Tahap 2 Tidak Serentak, Kapan Bisa Cetak Kartu Ujian? Tenang ya
- Sebegini Jumlah Honorer yang Bertarung di Tes PPPK Tahap 2, Ketat
- Kepala BKN: Tes PPPK Tahap 2 Dimulai 22 April, Honorer Persiapkan Diri
- Kapan Jadwal Tes PPPK Tahap 2? Pak Reza Bilang Begini