Hahaha Corp., Tangani Bagian Tak Lucu Profesi Komika
Dipa yang alumnus jurusan teknik elektro tapi sejak kuliah akrab dengan dunia entertainment menuturkan, awal membentuk Hahaha Corp., dirinya dan Ernest sama-sama belajar dari nol.
"Ernest belajar dari nol jadi sutradara, saya belajar dari nol jadi manajer," papar pria yang seorang financial planner itu.
Hahaha Corp. bisa dibilang manajemen pertama yang full time meng-handle para komika. "Sejauh ini begitu. Dari komika ke aktor. Belum pernah sebaliknya, dari aktor jadi komika," terangnya.
Ernest dan Dipo punya cara untuk mengembangkan potensi komika di manajemen mereka. Mereka diajak kerja bareng di sebuah proyek.
Selama terjun di proyek masing-masing, Ernest tidak lepas tangan. Ayah dua anak itu melakukan supervisi. Dari situ, dia memberikan banyak masukan dan bimbingan agar bakat mereka semakin terasah. ''Prinsipnya, learning by doing,'' kata Ernest.
Dia juga memberi arahan lewat kelas khusus Hahaha. Sutradara Cek Toko Sebelah itu memberikan kelas penyutradaraan dan penulisan naskah.
''Biar nggak mubazir, yang ikut semua komika di Hahaha,'' tutur komika yang sedang menggarap film baru, Milly & Mamet, itu.
Tiap tahun mereka merekrut satu talent baru. Dipa mengungkapkan, merekrut talent sama halnya dengan merekrut anggota keluarga. "Bagaimana menjaga manajemen ini tetap solid," tutur pria yang lama berkarir di radio serta digital marketing tersebut.
Hahaha Corp., manajemen komika bentukan Ernest Prakasa dan Dipa Andika, adalah tempat untuk mengasah bakat mereka.
- Setahun Berkiprah, SMK Helmet Makin Diminati Bikers Hingga Komika
- Soal Penjurian Comic 8 Revolution, Oki Rengga: Mereka Harus Sadar Terus Berkompetisi
- Ernest Prakasa Jadikan Hobi Rakit Gundam Mediator Bonding dengan Anak
- Ernest Prakasa Titip Pesan Untuk Presiden dan Wapres 2024-2029
- Dzawin Tampil dengan Menyampaikan Keresahan Lewat Lagu Sisi Lain
- Film Kaka Boss, Penuh Tawa dan Kehangatan