Hajar Bali di Final PON Papua, Basket Putri Jatim Akhiri Penantian 25 Tahun
jpnn.com, JAYAPURA - Tim basket putri Jawa Timur berhasil membawa pulang medali emas PON XX Papua usai menaklukkan Bali dengan skor telak 56-37.
Kemenangan ini jadi momen spesial bagi Jatim, pasalnya terakhir kali mereka menggondol emas PON cabor basket putri terjadi pada 1996 lalu.
Pelatih Jawa Timur Lena mengaku kekuatan anak didiknya terletak pada mentalitas juara yang mereka miliki. Dengan mentalitas kuat, segala aral rintangan bakal mudah teratasi.
"Di final ini mental anak-anak bagus. Kami terakhir dapat emas PON pada 1996. Jadi, kami ingin tunjukkan kepada Jatim bahwa kami bisa," tutur Lena.
Selama dua tahun terakhir, Lena menyebut anak asuhnya berlatih giat untuk menyambut PON XX Papua. Kerja keras mereka akhirnya terbayar hari ini dengan menggondol emas dari Bumi Cenderawasih.
Dia juga memuji tim-tim lain di luar pulau Jawa yang disebutnya sudah berkembang sangat pesat. Hal ini menjadi sinyal positif bagi perkembangan basket putri di tanah air.
Di luar performa tim di lapangan, Lena turut memuji panitia pelaksana PON Papua. Dia mengaku tidaklah mudah menyelenggarakan sebuah event besar di tengah pandemi Covid-19.
"Panitia oke, persiapan di tengah pandemi seperti ini," ungkapnya.
Tim basket putri Jawa Timur berhasil membawa pulang medali emas PON XX Papua usai menaklukkan Bali dengan skor telak 56-37
- Bali Jadi Destinasi Utama Wisata Medis Estetika di Asia Tenggara
- The Greatest AdvenTARO World Jadi Magnet Baru Pekan Raya Jawa Timur 2024
- Korupsi Berjamaah PON Papua, Ini Tanggapan Komnas HAM dan Himpunan Mahasiswa
- Kronologi Anak Drummer Matta Band Meninggal Dunia di Bali
- HLF MSP dan IAF ke-2 Berdampak Positif pada Posisi Indonesia di Kancah Global
- Kejati Papua Sita Rp 10 M Terkait Dugaan Korupsi Dana PON XX