Hajar Thunder, Spurs Pecahkan Rekor 18 Tahun
![Hajar Thunder, Spurs Pecahkan Rekor 18 Tahun](https://cloud.jpnn.com/photo/picture/normal/20140530_183146/183146_609582_tim_duncan.jpg)
jpnn.com - SAN ANTONIO - San Antonio Spurs mencatat sukses ganda ketika berhasil menekuk Oklahoma City Thunder dengan skor 117-89 pada game kelima final NBA Wilayah Barat di AT&T Center, Jumat (30/5) WIB.
Kemenangan itu bukan hanya kian mendekatkan Spurs ke grand final NBA musim ini. Hasil absolut itu juga membuat tim racikan Gregg Popovich tersebut membukukan rekor hebat di babak playoff.
Spurs menjadi tim dengan rentetan kemenangan kandang terbanyak di atas 15 poin pada fase playoff. Total, Spurs sudah membukukannya dalam tujuh pertandingan home. Itu adalah rekor anyar dalam 18 tahun.
Tim terakhir dengan rentetan kemenangan terbanyak di atas 15 poin pada fase playoff ialah Utah Jazz pada 1996 silam. Sebelumnya, Los Angeles Lakers juga pernah melakukannya pada musim 1985 lalu. Namun, Jazz dan Lakers hanya melakukannya dalam enam laga.
“Ini adalah seri paling gila yang pernah saya jalani,” terang penggawa Spurs, Tim Duncan sebagaimana dilansir laman ESPN.
Spurs harus berterima kasih pada The Big Three yang tampil gemilang dalam laga itu. Tim Duncan, Tony Parker serta Manu Ginobili bergantian membombardir defense Thunder. Tim Duncan menjadi pemain tersubur setelah membukukan double double 22 poin dan 12 rebound. Ginobili dan Tony Parker masing-masing menyumbangkan 19 poin dan 12 angka. Spurs bisa lolos ke grand final jika mampu menekuk Thunder pada game keenam di Oklahoma, Minggu (1/6) WIB. (jos/jpnn)
SAN ANTONIO - San Antonio Spurs mencatat sukses ganda ketika berhasil menekuk Oklahoma City Thunder dengan skor 117-89 pada game kelima final
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- MU Kalahkan Leicester, Ruben Amorim Masih tak Puas dengan Performa Timnya
- Live Streaming Barito Putera Vs Semen Padang: Kabau Sirah Mau Habis-habisan
- MotoGP 2025: Jangan Diklik Kalau Tak Mau Berisik
- Soal Cedera Febri Hariyadi, Pelatih Persib Bojan Hodak Sampaikan Ini
- Persija Jakarta Tajam di Depan, tetapi Keropos di Belakang, Carlos Pena Ingin Perbaikan
- Silat Lidah Presiden La Liga dan Carlo Ancelotti Menjelang Derbi Madrid