Haji Imigrasi
Oleh Dahlan Iskan
Khan berani mencabut subsidi naik haji. Katanya: yang naik haji itu kan orang yang punya uang. Kenapa disubsidi?
Kalau tidak mampu ya jangan naik haji. Kan naik haji hanya diwajibkan bagi yang mampu.
Menteri agamanya ikut malu. Perjuangannya mempertahankan subsidi dipatahkan Khan. Sang menteri sampai walk out saat sidang kabinet itu. Saat putusan cabut subsidi haji itu diambil.
Menteri agama memang usul agar pemerintah mensubsidi 45.000 rupee. Sekitar Rp 5 juta. Untuk tiap satu jemaah haji. Tapi ditolak Khan. Ongkos naik haji di Pakistan menjadi 437.000 rupee. Sekitar Rp 44 juta. Untuk provinsi-provinsi di utara.
Dan 427.000 rupee untuk wilayah selatan. Itu tidak termasuk ongkos membeli hewan kurban.
Memang heboh-heboh. Saat pencabutan subsidi itu diputuskan. Tapi hanya sebentar. Mereka pun maklum. Keuangan negara betul-betul lagi sulit.
Imran Khan sudah berubah. Tidak ada lagi bercitra sebagai atlet nasional. Kapten tim kriket. Juara dunia. Atau playboy. Suka kawin cerai.
Citra barunya sudah terbentuk. Pemimpin nasional yang sangat cerdas. Ahli diplomasi. Rasional. Piawai dalam menyelamatkan perekonomian negara.