Haji Lulung Mendapat Tawaran dari Prabowo, SBY, Zul
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana alias Haji Lulung digoda beberapa pimpinan partai untuk meninggalkan PPP yang hingga kini masih diterpa konflik internal.
Usai salat subuh berjamaah di Masjid Al Barokah, Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (19/11), Haji Lulung itu memberikan sambutan sebelum dimulainya tausiah.
Lulung mengungkapkan, belakangan ini dirinya telah menerima tawaran dari sejumlah pimpinan partai politik (parpol).
Di antaranya dari pimpinan Partai Demokrat, Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera, dan Partai Amanat Nasional.
“Pak SBY bilang, kalo ditinggal teman lama, ada kawan baru. Pak Prabowo bilang, mari bergabung dengan saya. Termasuk (ajakan) dari Zulkifli Hasan. Tapi saya istiqomah, agar umat tak kecewa. Saya izin kepada umat Islam,” ujar dia.
Karena itu, Lulung mengaku akan istiqarah terlebih dahulu untuk pindah parpol. “Saya mau istiqarah dan diskusi panjang. Kalau pun pindah, partai yang berbasis Islam. Tidak mungkin saya keluar dari situ,” tutur dia.
Bahkan, Lulung juga mengungkapkan, terdapat permintaan sejumlah kalangan agar dirinya menjari calon legislatif menuju DPR RI. Namun, dia masih berkeinginan tetap terpilih di Pemilu 2019 untuk duduk DPRD DKI Jakarta.
“Banyak yang minta ke DPR saja. Iya tapi siapa yang akan bela Anies Baswedan?” tukas dia.
Haji Lulung mengungkapkan, belakangan ini dirinya telah menerima tawaran dari sejumlah pimpinan partai politik.
- Heikal Safar Berharap Ada Komunikasi yang Menguntungkan Antara Prabowo & Donald Trump
- Prabowo Harus Menindak Oknum Aparat Penegak Hukum yang Tidak Netral Saat Pilkada
- Presiden Prabowo dan PM Wong Bahas Penguatan Kerja Sama Bilateral Indonesia-Singapura
- Serikat Pekerja NIBA ALI Gelar Family Gathering dan Syukuran Atas Pelantikan Prabowo-Gibran
- Dukung Pemberantasan Judi Online, Budi Arie: Jangan Kasih Kendor
- Pengamat Ingatkan Aparat Keamanan dan Intelijen Waspada Saat Prabowo Berkunjung ke Luar Negeri