Hakim Baihaqi Marwa, Anak Berkebutuhan Khusus yang Menjadi Dai Cilik

Dapat Order Pejabat, Bisa Beli Laptop

Hakim Baihaqi Marwa, Anak Berkebutuhan Khusus yang Menjadi Dai Cilik
Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Linda Gumelar memberi dukungan kepada Hakim Baihaqi. Foto : Riko Noviantoro/INDOPOS
Meski terbatas kemampuan fisiknya, Hakim Baihaqi Marwa tak pernah berkecil hati. Hatinya selalu gembira. Bibirnya terus mengumbar senyum. Bahkan sekali-kali celoteh nakal terucap. "Hakim gak mau pulang," katanya dengan logat medok Jawa Timur.

Menariknya lagi setiap ceramah, Hakim tak pernah membawa teks. Semua materi yang disampaikan dihapal sebelum tampil. Mulai judul ceramah sampai doa penutupnya.

Padahal Hakim Baihaqi Marwa ini belum begitu pula fasih membaca Alquran. Bahkan kemampuannya membaca huruf arab itu baru setingkat Iqro VI. Namun hafalannya sejumlah surat-surat dalam Alquran cukup diandalkan. "Lho..dia itu belum bisa baca Quran kok. Hanya menghafal. Kalau kemampuannya baru sampai Iqro VI," ujar Ismi, nenek Hakim Baihaqi Marwa ini.

Ismi yang biasa dipanggil mbah itu menjadi teman lain bagi Hakim. Hampir ke berbagai lokasi ceramah, nenek berusia lebih dari 60 tahun itulah yang mendampingi. Tanpa merasa lelah harus mengunjungi berbagai tempat.

Tak perlu berkecil hati dengan keterbatasan fisik. Tuhan masih memberikan banyak kelebihan lainnya. Hakim Baihaqi Marwa, misalnya, yang mulai dikenal

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News