Hakim Sebut Es Kopi untuk Mirna Dalam Penguasaan Jessica

jpnn.com - JAKARTA- Majelis hakim yang menyidangkan Jessica Kumala Wongso menyatakan bahwa kematian Wayan Mirna Salihin karena es kopi Vietnamese.

Sebab, jika Mirna tidak datang ke Kafe Olivier di Mall Grand Indonesia, Jakarta Pusat pada 6 Januari silam, maka istri Arief Soemarko itu tidak akan meninggal.

"Korban tidak akan tewas jika tidak datang ke Kafe Olivier. Kecuali jika minuman itu diminum orang lain maka orang tersebut kemungkinan bisa tewas," kata anggota majelis hakim Binsar Gultom saat membacakan pertimbangan putusan pada persidangan atas Jessica di PN Jakarta Pusat, Kamis (27/10).

Di samping itu, kata Binsar, ternyata Jessica tidak mamu mencicipi es kopi Vietnamese setelah Mirna kejang-kejang. Majelis meyakini  Jessica punya alasan tersendiri untuk tidak mencicipi es kopi tersebut.

"Sedangkan saksi Hani Boon Juwita mencicipi VIC (es kopi Vietnamese) yang minum korban Mirna. Ia merasakan pedas, pahit dan baunya menyengat hingga akhirnya gelas berisi VIC  itu ditaruh kembali di meja 54," kata dia.

Oleh karena itu, Binsar menyebut Jessica menguasai dan mengetahui isi es kopi Vietnamese. Bahkan berdasar rekaman CCTV, kata dia,  Jessica terlihat memindahkan dan mengatur gelas di atas meja.

"Saking menguasainya bahkan jika ada lalat hinggap di gelas pun maka Jessica lebih tahu," jelas dia.

Binsar menambahkan, Jessica tampak gelisah karena kaget melihat Mirna datang dengan Hani. “Jesssica tidak fokus, bahkan saat Mirna mengaduk kopi Jessica terlihat menutup mulut. Dalam bahasa tubuh menyiratkan terdakwa kaget dan tidak menyangka," tambah Binsar.(mg4/jpnn)