Hakim Tak Percaya Saksi Menawarkan Diri untuk Hajar Holly
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Majelis Hakim Badrun Zaini tak henti-hentinya menegur Surya Hakim yang bersaksi dalam sidang kasus pembunuhan Holly Angela di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu, (23/4). Pasalnya, supir pribadi yang bersaksi untuk mantan majikannya Gatot Supiartono itu dianggap memberi keterangan yang berbelit-belit dan terkesan berbohong.
Surya dalam kesaksiannya mengaku dirinya adalah orang yang kali pertama menawari bantuan pada Gatot untuk memperi pelajaran terhadap Holly. Namun, Hakim Badrun tak mempercayai keterangannya itu.
"Enggak mungkin kamu tiba-tiba nawarin buat begitu. Mana mungkin, siapa kamu, tahu-tahu nawarin begitu. Ayo jujur, siapa yang duluan ngomong begitu," desak Badrun pada Surya.
Namun, Surya terus berkelit. Setelah Hakim Badrun mendesaknya beberapa kali barulah ia mengaku awalnya terjadi pembicaraan dengan Gatot untuk memberi pelajaran pada Holly. Hanya saja, kata dia, tidak ada maksud untuk membunuh Holly.
"Memberi pelajaran saja," kata Surya. Namun, lagi-lagi hakim Badrun tak percaya begitu saja.
"Enggak berniat bunuh tapi kenapa langsung pukul di bagian kepalanya? Kan kalau kepala bisa meninggal, banyak keluar darah. Kenapa nggak bahunya saja? Bisa pingsan," ujar hakim Badrun dengan nada tinggi.
Surya nampak kebingungan karena dicecarkan banyak pertanyaan oleh hakim. "Berapa lama kamu mengamati Holly sebelum melakukan pembunuhan itu?" lanjut Badrun.
"Tidak lama," jawabnya.
JAKARTA - Ketua Majelis Hakim Badrun Zaini tak henti-hentinya menegur Surya Hakim yang bersaksi dalam sidang kasus pembunuhan Holly Angela di
- Bantah Kriminalisasi Jaksa Jovi, Kejagung Singgung Tuduhan Tak Senonoh soal Nella Marsella
- Prakiraan Cuaca Hari Ini 16 November: Waspada Potensi Hujan Disertai Petir di Sejumlah Kota Besar
- Honorer Titipan Mencuat Menjelang Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Bu Sri Punya Usulan
- Bea Cukai & Polri Gagalkan Penyelundupan 38,9 Kg Sabu-Sabu dan 29.182 Butir Ekstasi
- Besok Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Perhatikan Syarat Khusus
- 5 Berita Terpopuler: Arogansi Oknum Pengusaha Surabaya Luntur, Aksi Suruh Siswa Menggonggong Berujung Borgol