Halus, PDIP Tolak Ajakan Gabung Koalisi Usung Ahok
jpnn.com - JAKARTA - Koalisi besar di Pilkada DKI Jakarta antara partai pengusung Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dengan PDI Perjuangan, sepertinya tak akan terwujud.
Itu setelah pelaksana tugas (Plt) Ketua DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta, Bambang DH menolak secara halus maksud kunjungan Partai Hanura (salah satu yang mendukung Ahok), yang datang berkunjung ke kantor DPD PDIP, Tebet, Jakarta Selatan, Senin (1/8).
"Kami menyambut baik kedatangan Pak Mohamad Ongen Sangaji (Ketua DPD Hanura DKI Jakarta) ke kantor DPD PDI Perjuangan untuk bersama-sama membangun Jakarta melalui koalisi partai. Namun, kami punya mekanisme partai yang harus dijalankan dalam menentukan siapa yang akan diusung dalam Pilkada DKI Jakarta 2017," ujar Bambang.
Dia menambahkan, PDI Perjuangan tidak ingin tergesa-gesa dalam menentukan calon yang akan diusung.
"Partai Hanura sudah menyampaikan sikap partainya, kita semua tahu. Mereka rayu-rayu kita. Tapi saya jawab ini masih panjang (pilkada)," kata Bambang.
Menurutnya, PDI Perjuangan juga berharap nantinya mengusung pemimpin yang arif dan bijaksana. "Di Jakarta ini banyak yang pintar, yang baik dan SDM banyak yang bagus," katanya. (sam/rmol/adk/jpnn)
JAKARTA - Koalisi besar di Pilkada DKI Jakarta antara partai pengusung Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dengan PDI Perjuangan, sepertinya tak akan terwujud.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS