Hamas Anggap Pertukaran Tawanan dengan Israel Kemenangan Bersejarah
Senin, 27 Januari 2025 – 16:56 WIB

Militer Hamas berpawai pada 16 Desember 2018 di Gaza. Foto: REUTERS/IBRAHEEM ABU MUSTAFA
Agresi Israel ke Jalur Gaza menyebabkan lebih dari 11.000 orang hilang serta menimbulkan kehancuran luas dan bencana kemanusiaan yang mengakibatkan jatuhnya korban dari para lansia, wanita, dan anak-anak.
Pada November 2024, Mahkamah Pidana Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap pemimpin otoritas Israel Benjamin Netanyahu dan bekas kepala pertahanan Yoav Gallant atas dakwaan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.
Rezim Zionis pun saat ini menghadapi gugatan di Mahkamah Internasional (ICJ) atas dugaan genosida yang dilancarkannya dalam serangan ke Jalur Gaza. (ant/dil/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Sejumlah 200 warga Palestina dibebaskan Israel pada Sabtu (25/1) sebagai ganti atas empat tentara Israel yang dibebaskan Hamas
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
BERITA TERKAIT
- Dukung Prabowo Evakuasi Warga Gaza, DMDI Indonesia: Bentuk Kemanusiaan
- Prabowo Ingin Evakuasi Korban di Gaza, Ketua DPR Tagih Penjelasan Kemenlu
- Prabowo dan Presiden Mesir Bahas Situasi Gaza Palestina
- Indonesia-Mesir Sepakat Tingkatkan Hubungan Bilateral Jadi Kemitraan Strategis
- Rencana Evakuasi Warga Gaza Dikritik, Prabowo: Itu untuk Kemanusiaan
- Begini Skenario Evakuasi Warga Gaza versi Presiden Prabowo