Hamas Masih Berharap Mencapai Kesepakatan Damai dengan Israel
jpnn.com, KAIRO - Hamas menegaskan komitmen untuk mencapai kesepakatan yang akan menghentikan “agresi” Israel di Jalur Gaza dan berujung pada pertukaran sandera.
Pernyataan itu muncul setelah perundingan baru di Kairo pada Minggu berakhir, dengan delegasi Hamas akan meninggalkan Mesir pada Senin "untuk berkonsultasi dengan pimpinan."
“Kelompok (Hamas) menegaskan pendekatannya yang positif dan bertanggung jawab, serta niat dan tekadnya untuk mencapai kesepakatan yang akan memenuhi tuntutan nasional rakyat kami, yang meliputi penghentian total agresi (Israel), penarikan pasukan dari seluruh Jalur Gaza, pemulangan para pengungsi, penambahan bantuan, rekonstruksi (Jalur Gaza), serta penyelesaian kesepakatan pertukaran sandera,” tulis Hamas via Telegram.
Pada Ahad malam penyiar Al-Qahera Al-Ekhbariya melaporkan bahwa delegasi Hamas akan kembali ke Kairo pada Selasa untuk melanjutkan perundingan.
Disebutkan pula bahwa delegasi Hamas meninggalkan Kairo dan bertolak ke Doha untuk melakukan konsultasi. (ant/dil/jpnn)
Pernyataan itu muncul setelah perundingan baru di Kairo pada Minggu berakhir, dengan delegasi Hamas akan meninggalkan Mesir
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- LBH Pelita Umat Kecam Ide Trump Merelokasi Warga Jalur Gaza
- Pengungsi Bikin Repot, Mesir Tolak Wacana Relokasi Warga Gaza
- Gerak Cepat, Malaysia & Jepang Berkolaborasi untuk Membangun Kembali Gaza
- Dunia Hari Ini: Delapan Sandera Dalam Daftar Pembebasan Hamas Telah Tewas
- Waka MPR Sebut Usulan Trump soal Relokasi Warga Gaza sebagai Upaya Pembersihan Etnis
- Hamas Anggap Pertukaran Tawanan dengan Israel Kemenangan Bersejarah