Hamdalah, Enam PDP COVID-19 di Sumut Dinyatakan Sembuh dan Dipulangkan

jpnn.com, MEDAN - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-10 Sumatera Utara mengatakan sebanyak enam pasien dalam pengawasan (PDP) dinyatakan negatif COVID-19 dan sudah dipulangkan.
"Sampai hari ini, kami sudah pulangkan enam orang kalau kemarin masih tiga, ini sudah enam orang," kata Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-10 Provinsi Sumatera Utara, Riadil Akhir Lubis.
Saat ini kata Riadil, jumlah PDP yang masih diisolasi berjumlah 50 orang. Para PDP ini berada di 25 rumah sakit di 6 Kabupaten/Kota di Sumatera Utara.
Sementara untuk orang dalam pemantauan (ODP) COVID-19 hingga Senin mengalami peningkatan menjadi 763 dari hari sebelumnya di angka 496 ODP.
"Terhadap pasien positif COVID-19 data tidak berkembang, kita berdoa tidak bertambah. Dua pasien ini satu yang sudah meninggal dunia, satu masih dalam perawatan," ujarnya.
Ia mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran COVID-19 sebagai upaya pencegahan apabila terjadi peningkatan.
BACA JUGA: Berita Duka, Bripda Mulia Indra Sakti Meninggal Dunia Secara Mengenaskan
"Kami mengimbau untuk tetap selalu waspada terhadap COVID-19 ini," ujarnya.(antara/jpnn)
Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-10 Sumatera Utara mengatakan sebanyak enam pasien dalam pengawasan (PDP) dinyatakan negatif COVID-19 dan sudah dipulangkan.
Redaktur & Reporter : Budi
- Kunjungi Sumut, Komisi VII DPR: Tak ada PHK di Lembaga Penyiaran Publik
- Anggap Sumut Darurat Narkoba, Sahroni Minta Polda hingga BNN Kerja Sama
- Isu COVID & Lab Wuhan Mencuat Lagi, China Gercep Membela Diri
- Sidang Tuntutan Korupsi APD Covid-19 di Sumut Ditunda, Ini Masalahnya
- Jaga Kestabilan Harga Pangan, PUD Kota Medan Rutin Gelar Pasar Keliling
- Trump Bikin Gebrakan Hari Pertama, Langsung Teken Keppres agar AS Keluar dari WHO