Hamdalah, Jumlah Positif COVID-19 di Tangerang Terus Menurun
Keberhasilan Kabupaten Tangerang juga ditandai dengan naiknya persentase realisasi anggaran untuk penanganan pandemi pada Anggaran Pendapatan Daerah (APBD) yang mencapai 80 persen.
Artinya, dalam penggunaan dana semua dipergunakan sesuai kepentingan yang ada.
"Dari data-data realisasi belanja APBD, saya lihat cukup baik. Kemudian realisasi anggaran penanganan pandemi dari 8 persen DAU dan DBH," ucapnya.
Tito juga menyoroti pendistribusian bantuan sosial (bansos) di Kabupaten Tangerang.
Menurutnya pendistribusian selama ini berjalan baik dan ditangani langsung oleh kepala daerah, sehingga bantuan dapat disalurkan secara cepat dan tepat sasaran.
"Saya berharap kepada teman-teman daerah lain juga agar mempergunakan APBD sesuai kepentingannya, serta segera merealisasikan bantuan untuk masyarakat terdampak," katanya.
Sementara itu, Bupati Tangerang A Zaki Iskandar mengucapkan terima kasih atas kehadiran Mendagri dan seluruh jajarannya dalam memberi masukan serta petunjuk atau motivasi untuk terus semangat bekerja di tengah pandemi COVID-19.
"Mudah-mudahan hasil dari rapat koordinasi ini bisa segera kami tindaklanjuti dan tentu saja mohon selalu dukungan arahan dan bimbingan dari Pak Mendagri untuk penanganan pandemi COVID-19 di Kabupaten Tangerang, termasuk perkembangan dari anggaran daerah," katanya.
Hamdalah, jumlah pasien yang terpapar COVID-19 di Kabupaten Tangerang terus menurun.
- Melantik Pengurus TP PKK Pusat 2024-2029, Mendagri Imbau Wujudkan Program Astacita
- Ketum TP PKK Mengingatkan Pentingnya Optimalisasi & Efisiensi Penggunaan Anggaran
- Mendagri Tito Karnavian: TP PKK Membutuhkan Sosok Pemimpin Kuat
- Ketum TP PKK: Inovasi & Adaptasi Teknologi Informasi Penting dalam Pelaksanaan Program PKK
- Honorer Titipan Mencuat Menjelang Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Bu Sri Punya Usulan
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya