Hamdalah, RS Polri Telah Identifikasi 20 Jenazah
jpnn.com, JAKARTA - Sebanyak 20 jenazah korban kebakaran gudang PT Panca Buana Cahaya Sukses telah diidentifikasi tim Postmortem RS Polri, Kramatjati, Jakarta Timur.
Dari 20 jenazah tersebut, belum ada satu pun yang diklaim oleh keluarga.
"Baru 20 kantong jenazah diperiksa tim forensik. Ini kami bertahap, ya," kata Kepala Instalansi Forensik Rumah Sakit Polri Kramatjati Kombes Edy Purnomo di kantornya, Jumat (27/10).
Menurut Edy, pihaknya masih akan memeriksa 27 jenazah lagi. Lambatnya pemeriksaan disebabkan bentuk jenazah korban yang terbakar keseluruhannya.
"Karena kondisi (korban gosong) jadi diperiksa secara bertahap," kata Edy.
Dia menilai, kondisi jenazah korban kebakaran pabrik petasan tersebut sangat sulit diidentifikasi. Berdasarkan pengalaman Edy, tingkat kesulitannya melebihi proses identifikasi korban kebakaran kapal KM Zahro.
"Kesulitannya sangat tinggi diidentifikasi jenazah kondisi rata- rata gosong. Apalagi TKP juga meledak, sehingga membutuhkan waktu yang lebih lama. Berbeda dengan korban kapal KM. Zahro, yang hanya terbakar," tandas Edy. (Mg4/jpnn)
Sebanyak 20 jenazah korban kebakaran gudang PT Panca Buana Cahaya Sukses telah diidentifikasi tim Postmortem RS Polri, Kramatjati, Jakarta Timur.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Lagi, 6 Jasad Korban Ledakan Pabrik Mercon Teridentifikasi
- Bupati Enthus Pastikan Tuntut Perusahaan Petasan
- Korban Pabrik Petasan Bertambah, Ini Dia Identitasnya
- Ini Penyebab Ledakan di Pabrik Petasan
- Bos Pabrik Petasan Ditetapkan jadi Tersangka
- Keluarga Diharapkan Bawa Foto Korban yang Tampak Giginya