Hamil 7 Bulan, Istri Dalang Bom Ditahan
Kamis, 28 April 2011 – 08:33 WIB
Febri Hermawan alias Awi alias Toge (30). Lulusan SD Bekasi Timur (tamat 1994). Pekerjaan pengemudi ojek. Peranan, turut serta membuat bom bersama Pepi dan kelompoknya. Imam Mochammad Firdaus SE alias Imam (32). Lulusan S1 Manajemen STIE Depok (tamat 2010). Pekerjaan wartawan. Peranan menyembunyikan informasi tentang akan terjadinya ledakan bom, berencana merekam peledakan bom untuk disiarkan melalui media.
Matun Maulana alias Matun (30). Pekerjaan kuli bangunan. Peranan, menyembunyikan pelaku dan informasi tentang akan terjadinya ledakan bom. Sementara 5 orang yang dibebaskan, kata Boy, penyidik belum menemukan bukti yang cukup keterlibatnnya. "Mereka Doni Ramdani alias Doni, Yuyun Supriatna alias Yuyun, Osum Sumarna alias Asum, Ahmad Hidayat, Opi Yuhendra alias Opi alias Zipil," katanya.
Kemarin, Densus 88 Antiteror kembali meringkus enam terduga pelaku bom buku dan Serpong yang tak lain adalah para kroni Pepi. Para tersangka diringkus di kawasan Komplek Purbakala, Lampisang, Aceh Besar. Tak hanya itu, Densus 88 Antiteror juga menyita bahan peledak berupa sulfur setengah karung. Keenam tersangka tersebut berinisial Jnd, Mns, Mz, Mah, M Fah, dan Zh yang kini berada di Mapolda Aceh guna pengembangan lebih lanjut.
Menurut Kapolda Aceh, Irjen Pol Iskandar Hasan, para tersangka merupakan warga Serang dan Bogor. Namun demikian, pihaknya belum mengetahui sudah berapa lama kroni Pepi ini berada di bumi Serambi Mekkah. "Kita masih melakukan pengembangan. Mereka (para tersangka) masih berada di Mapolda Aceh dan belum ada rencana diterbangkan ke Jakarta," kata Kapolda.
JAKARTA---Pemeriksaan intensif Densus 88 Mabes Polri terhadap istri Pepi Fernando, Deni Carmelita membuahkan hasil. Penyidik sudah memiliki bukti
BERITA TERKAIT
- Pererat Hubungan Antar-Negara, Perpustakaan Soekarno Garden Bakal Dibangun di Uzbekistan
- Polisi Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang, Keluarga Korban Lapor ke Polda Jateng
- Begini Nasib Aipda R, Polisi yang Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang
- Kalah di Quick Count, Ridwan Kamil Masih Tunggu Hasil dari KPU
- Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi, Menteri HAM Bereaksi Begini
- Keluarga Siswa SMK yang Tewas Ditembak Polisi Mengadu ke Polda Jateng