Hamilton Belajar Arti Kekalahan

Hamilton Belajar Arti Kekalahan
Hamilton Belajar Arti Kekalahan

jpnn.com - LONDON- Lewis Hamilton mendapatkan hasil buruk di balapan Formula 1 musim ini. Hingga kini, pembalap Mercedes tersebut belum juga mampu naik ke podium juara. Tak pelak, Hamilton menjadi sasaran kritik.

Situasi Hamilton kian terjepit setelah rekan setimnya, Nico Rosberg malah tampil jauh lebih baik sepanjang musim ini. Rosberg yang awalnya hanya dijadikan “pelengkap” malah sukses dua kali melaju ke podium juara.

Beban yang ditanggung pembalap asal Inggris tersebut kian besar. Meski begitu, pembalap berusia 28 tahun tersebut menyatakan tidak memiliki masalah dengan Rosberg. Dia mengaku semua persaingan masih berada di level yang wajar.

“Apa yang Anda pelajari adalah menerima kekalahan dan belajar bagaiman berkembang berdasarkan pengalaman tersebut. Anda tidak akan bisa selalu berada di depan teman setim. Anda tidak bisa selalu menang setiap saat. Itu yang saya pelajari,” terang Hamilton seperti dilansir laman Crash, Jumat (12/7).

Juara dunia musim 208 tersebut juga menambahkan, dirinya masih harus bersabar untuk segera mendapatkan gelar juara di sebuah seri. Hamilton memang tak lagi memiliki ambisi untuk menjadi juara dunia.

Jarak yang teramat jauh dengan pemuncak klasemen plus seri yang semakin sedikit membuatnya mawas diri. Apalagi, dia mengaku belum nyetel dengan mobil tunggangan yang disediakan Mercedes.

“Semua hal terjadi pasti ada alasannya. Namun, saya tetap seperti sebelumnya. Saya membalap dengan agresif untuk mendapat kemenangan,” tegas Hamilton. (jos/jpnn)

 

LONDON- Lewis Hamilton mendapatkan hasil buruk di balapan Formula 1 musim ini. Hingga kini, pembalap Mercedes tersebut belum juga mampu naik ke podium


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News