Hampir 1 Miliar Orang di Dunia Buang Air Besar di Tempat Terbuka
Menurut sebuah laporan terbaru yang diterbitkan Badan PBB – yang mengurusi masalah anak- ‘UNICEF’, 1 dari 3 orang di seluruh dunia masih belum memiliki akses ke toilet yang layak.
Kemajuan sanitasi sedikit tak sejalan dengan tujuan pembangunan millennium atau ‘Millennium Development Goals’ (MDGs) yang dicetuskan PBB pada tahun 1990.
MDGs menetapkan target untuk meningkatkan sanitasi dan saluran air di seluruh dunia.
UNICEF India telah memulai kampanye untuk menghapuskan aktifitas buang air besar di tempat terbuka (Foto: Reuters)
Laporan itu mengatakan, hampir 1 miliar orang di dunia buang air besar di tempat terbuka, meningkatkan resiko penyebaran bakteri.
Manajer media UNICEF Australia, Kate Moore, mengatakan, sanitasi yang buruk menyebabkan kematian anak-anak, yang disebabkan oleh penyakit yang tersebar melalui air.
"Kami memiliki masalah dengan menyebarnya penyakit dan resikonya terhadap anak-anak, pihak yang paling rentan dalam situasi ini," sebutnya.
Sejak tahun 1990, telah ada langkah besar di beberapa area, dengan UNICEF melaporkan bahwa 2,6 miliar orang di dunia telah memperoleh akses ke air minum bersih dalam 25 tahun terakhir.
Menurut sebuah laporan terbaru yang diterbitkan Badan PBB – yang mengurusi masalah anak- ‘UNICEF’, 1 dari 3 orang di seluruh dunia
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata