Hampir Bebas, 2 Napi Malah Selundupkan Narkoba ke Penjara
jpnn.com - PANGKALAN BUN - Dua narapidana Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Klas IIB Pangkalan Bun tertangkap saat berusaha menyelundupkan dextro, carnophen (zenith), dan handphone.
Keduanya ialah J dan T. Dua napi yang sedang menjalani program asimilasi ini diringkus saat hendak masuk ke dalam lapas.
Kepala Lapas Kelas II B Pangkalan Bun Arief Gunawan mengatakan, J dan T menjalani progam asimilasi karena sudah mendekati masa bebas. Keduanya bekerja sebagai pembuat batako dan bengkel yang di luar lapas.
Sekitar pukul 17.00 WIB, Kamis (11/8), mereka kembali ke dalam lapas. Gerak geriknya mencurigakan. Saat keduanya diperiksa di pintu utama, petugas menemukan zenith, dextro, dan handphone yang disembunyikan di dalam celana .
Berdasarkan keterangan J dan T, obat tersebut akan dijual di dalam lapas. Namun usahanya gagal sehingga mereka harus masuk sel pengasingan. "Terpaksa kami masukan ke ruang pengasingan, untuk diasingkan dari tahanan lain," ujar Arief, Senin (15/8).
Arief mengapresiasi petugas pengaman pintu utama, yakni Sarifudin yang berhasil menggagalkan penyelundupan.
"Atas prestasinya yang siaga, Lapas Pangkalan Bun mengusulkan Sarifudin untuk mendapatkan penghargaan dari Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Tengah," pungkas Arief. (jok/yit/jos/jpnn)
PANGKALAN BUN - Dua narapidana Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Klas IIB Pangkalan Bun tertangkap saat berusaha menyelundupkan dextro, carnophen (zenith),
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Longsor di Karo, 9 Orang Meninggal Dunia, Satu Hilang
- Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Macet Total, Ternyata Ini Penyebabnya
- Alhamdulillah, Warga Cikaret Kini Miliki Trafo PLN, Aliran Listrik Makin Stabil
- Jembatan Sungai Rokan Miring, Kendaraan Berat Dilarang Melintas
- Masa Cuti Kampanye Berakhir, Aep Syaepuloh Kembali Jabat Bupati Karawang
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut