Hampir Tak Berangkat ke Tokyo, Begini Kisah Pelatih Greysia/Apriyani
Kamis, 19 Agustus 2021 – 19:16 WIB

Greysia Polii (kiri) dan Apriyani Rahayu menyumbang emas untuk Indonesia di Tokyo 2020. Foto: Yves Lacroix/Badminton Photo
"Mudah-mudahan setelah ini, sektot ganda putri akan lebih diperhatikan oleh PBSI maupun dari Kemenpora, atau NOC Indonesia," pungkas Eng Hian. (mcr9/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Pelatih Kepala Ganda Putri Pelatnas Utama PBSI Eng Hian menceritakan momen saat dia hampir tak bisa berangkat ke Jepang.
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Dea Hardianingsih
BERITA TERKAIT
- Paceklik Gelar di Awal 2025, PBSI Perketat Seleksi Pemain Pelatnas Cipayung
- Aturan Promosi & Degradasi Diubah, Deretan Pemain Ini Berpotensi Terdepak dari Pelatnas Cipayung
- BWF World Tour: Rapor Merah Bulu Tangkis Indonesia, 7 Turnamen 1 Trofi
- Indonesia Gagal di All England 2025, Ini Kata PBSI
- Tanpa Zheng/Huang, Ganda Campuran China di All England Tetap Mengerikan
- Banyak Bikin Kesalahan, Rehan/Gloria Harus Puas Jadi Runner up Lagi