Hanafi: Kubu Dradjat Dizalimi
Kongres III PAN di Batam
Jumat, 08 Januari 2010 – 12:40 WIB
BATAM- Kandidat Sekretaris Jenderal Partai PAN dari kubu Dradjat Wibowo, Hanafi Amien menegaskan bahwa dari awal proses pencalonan Dradjat Wibowo untuk jadi Ketua Umum PAN sudah dizalimi. Gangguan itu secara mudah dapat dilihat dari proses administrasi terhadap Dradjat Wibowo sendiri maupun kepada Pengurus DPD PAN di saat mendaftar sebagai peserta kongres. Selain itu, Hanafi juga mengungkap bahwa memasuki hari kedua kongres PAN, semakin banyak dukungan yang diterima Dradjat Wibowo. "Terutama dari DPD-DPD. Alasan mereka untuk pindah mendukung Dradjat seragam, yakni soal pilihan hati," imbuhnya.
"Ya, pihak kami memang jadi objek penzaliman dari berbagai pihak penyelengara kongres. Penzaliman itu tidak saja dialami oleh para pendukung Dradjat Wibowo, calon ketua umum sendiripun mengalami perlakuan serupa," kata Hanafi Amien, dalam konfrensi pers di media Center, Kongres PAN III, di Batam, Jumat (8/1).
Baca Juga:
Dijelaskan Hanafi, tidak satupun diantara pengurus DPD yang dinilai mendukung Dradjat Wibowo bisa mendaftar sebagai peserta kongres secara wajar. "Padahal seluruh persyaratan administrasi sudah mereka penuhi sejak keberangkatannya dari daerah masing-masing.
Baca Juga:
BATAM- Kandidat Sekretaris Jenderal Partai PAN dari kubu Dradjat Wibowo, Hanafi Amien menegaskan bahwa dari awal proses pencalonan Dradjat Wibowo
BERITA TERKAIT
- Komisi IV DPR Mendukung Langkah Pemerintah Pangkas Alur Distribusi Pupuk Bersubsidi ke Petani
- MK Hapus Presidential Threshold, Gibran Berpeluang Melawan Prabowo di 2029
- Sugeng Budiono Apresiasi Kritik Haidar Alwi Terhadap Survei OCCRP
- Ketua DPP PDIP Said Abdullah Tanggapi Putusan MK Tentang Penghapusan Presidential Threshold
- Kemendes Harus Membatasi Penggunaan Dana Desa untuk Sosialisasi dan Pelatihan
- Kabar Didik Melon yang Berjalan Kaki Jakarta-Boyolali, Dia Sudah di Karawang