Handry Imansyah Beberkan Sisi Positif RUU Cipta Kerja
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat ekonomi Universitas Lambung Mangkurat Muhammad Handry Imansyah menyebut RUU Cipta Kerja menghadirkan sisi positif bagi masyarakat.
Terutama, berkaitan dengan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Indonesia.
"Jadi akan ada transfer of knowledge ketika ada investasi dan bisa mempengaruhi kualitas SDM," ujar Handry saat dihubungi awak media, Jumat (7/8).
Handry menilai peningkatan kualitas SDM penting bagi Indonesia menghadapi persaingan global.
Sebab, produktivitas tenaga kerja Indonesia masih kalah dengan negara lain, khususnya di ASEAN.
"Indonesia bakal disalip oleh Kamboja dan Vietnam yang tumbuh cepat sekali. Jadi dalam lima sampai sepuluh tahun ke depan mereka sudah di atas Indonesia," ujar dia.
Selain itu, kata Handry, hadirnya RUU Cipta Kerja bakal menarik investasi asing.
Selama ini, dia mengatakan investor ragu menanamkan modal di Indonesia karena tidak ada kepastian hukum.
Muhammad Handry Imansyah menyebutkan sisi positif dari RUU Cipta Kerja, salah satunya meningkatkan SDM.
- Bank Mandiri Perluas Kemandirian Finansial PMI lewat 'Mandiri Sahabatku' ke Jepang
- Soal Pertumbuhan Ekonomi Kota Semarang, Yoyok Sukawi Punya Strategi Tembus 7 Persen
- Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah, Perumda Sarana Jaya Meluncurkan Warna Fine Living
- BRI-MI Raih Penghargaan di Ajang Investment Manager Awards 2024
- Bitcoin Tembus Rp1,117 Miliar, Pertanda Kepercayaan Investor kepada Aset Digital Meningkat
- Pertumbuhan dan Pasar Properti Jakarta di Kuartal 3 Stabil